Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Tanaman daun kelor adalah salah satu tanaman yang diketahui memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, salah satunya sebagai obat.
Bahkan beberapa penyakit berbahaya dapat diobati dengan mengonsumsi daun kelor secara rutin, seperti penyakit kanker dan diabetes.
Kelor memiliki nama latin Moringa Oleifera, daun kelor biasanya dimasak sebagai sayur untuk dikonsumsi setiap hari.
Kandungan dari daun kelor adalah berbagai komponen bioaktif, termasuk vitamin, asam fenolik, flavonoid, isotiosianat, tanin, dan saponin, seperti yang dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari JurnalFKUnivLampung pada 27 April 2021.
Baca Juga: Kondisi Awak KRI Nanggala-402 Setelah Hilang Kontak, Paranormal: Banyak Aura Kecemasan
Beberapa hasil penelitian membuktikan manfaat daun kelor untuk berbagai masalah kesehatan, seperti hiperkolesterolemia, tekanan darah tinggi, hiperglikemia, resistensi insulin, penyakit hati nonalkohol, kanker dan peradangan.
Daun kelor kaya akan β karoten, vitamin C, vitamin E, dan polifenol yang merupakan sumber antioksidan alami yang baik.
Saat ini daun kelor terbukti memiliki berbagai manfaat penting seperti anti inflamasi, antikanker, hepatoprotektif, dan neuroprotektif.
Selain itu, banyak penelitian telah mengungkapkan nilai terapeutiknya termasuk anti diabetes, anti rheumatoid arthritis, anti aterosklerosis, anti infertilitas, penghilang rasa sakit, anti depresi, dan regulasi diuretik dan tiroid.
Baca Juga: Santer Kabar KRI Nanggala 402 Kelebihan Muatan, TNI AL: Tidak benar dan Berdasar
Manfaat daun kelor untuk obat kanker
Salah satu manfaat daun kelor adalah untuk mengobati penyakit kanker. Daun kelor mengandung antioksidan dan potasium yang tinggi untuk mengobati kanker.
Antioksidan pada daun kelor bermanfaat dalam menghalangi perkembangan sel-sel kanker sedangkan potasium berfungsi untuk menyingkirkan sel-sel kanker.
Selain itu, asam amino yang terkandung dalam Moringa oleifera dapat meningkatkan sistem imun, sehingga melindungi tubuh Anda dari berbagai penyakit berbahaya.
Daun kelor juga mengandung tanin, saponin, flavonoid, terpenoid dan glikosida, yang masing-masing memiliki sifat obat tertentu.
Baca Juga: Gugur Sebagai Prajurit Hiu Kencana di KRI Nanggala, Sang Ayah: Ganti dengan Nyawa Saya
Senyawa ini telah terbukti efektif sebagai antioksidan, antimikroba dan agen anti karsinogenik. Oleh karena itu, daun kelor juga dapat mencegah penyakit kanker.
Ekstrak daun kelor telah terbukti secara efektif menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara, pankreas, dan kolorektal.
Manfaat daun kelor untuk obat diabetes
Daun kelor juga bermanfaat sebagai obat diabetes. Sebuah penelitian telah dilakukan untuk mengetahui efek daun kelor pada penderita diabetes.
Penelitian dilakukan pada 55 penderita diabetes tipe 2, yakni 36 pria dan 19 waita dalam kelompok usia 30 hingga 60 tahun.
Baca Juga: Benarkah Roh Orang meninggal Kembali ke Rumah Ketika Ramadan? Simak Penjelasannya
Hasil mengungkapkan bahwa ada penurunan yang signifikan dalam tingkat lipid darah rata-rata.
Sehingga berdasarkan penelitian ini kelor bisa dimanfaatkan sebagai tanaman obat yang sangat menjanjikan untuk pengelolaan dan pengobatan diabetes dengan efek samping minimal.***
