Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Rasulullah melarang umat Islam mandi pada tiga waktu tertentu.
Mandi adalah aktivitas membersihkan kotoran dan menyegarkan badan setelah lelah beraktivitas.
Mandi merupakan kewajiban umat muslim dalam menjaga tubuh agar bersih dan nyaman. Sehingga, ketika beribadah dianjurkan untuk mandi terlebih dahulu.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Mengundang Jin, Jangan Bernyanyi di Kamar Mandi
Namun, ada beberapa waktu mandi yang ternyata dilarang Rasulullah. Kenapa dilarang? Karena bisa berisiko mengganggu kesehatan dalam jangka panjang.
Pada waktu-waktu tersebut, kondisi jantung sedang melemah, sehingga berisiko menyebabkan kematian mendadak.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Ensiklopedia Al Fatih, Minggu 9 Mei 2021, berikut tiga waktu mandi yang dilarang Rasulullah.
Baca Juga: 9 Tanaman yang Disukai Makhluk Halus, Segera Tebang Jika Ada di Rumah
1. 30 menit setelah shalat Ashar
Pada waktu ini, kondisi darah dalam tubuh sedang panas. Jika kita memaksa mandi, maka bisa mengakibatkan rasa lelah dan letih.
2. Setelah maghrib
Rasulullah melarang umatnya mandi di waktu setelah Maghrib. Setelah maghrib, kondisi jantung mulai lemah.
Selain itu, mandi setelah maghrib bisa meningkatkan risiko penyakit paru-paru basah.
Baca Juga: 5 Binatang Dipercaya Penangkal Santet, Segera Pelihara Salah Satunya
3. Sesudah Isya’ hingga jam 12 malam
Sesudah Isya’ merupakan waktu ketika jantung kita beristirahat. Mandi pada waktu tersebut akan menyebabkan kerusakan jantung.
Itulah tiga waktu mandi yang dilarang Rasulullah dan medis karena tidak baik untuk kesehatan. Lantas, kapan waktu mandi yang dianjurkan?
Waktu yang dianjurkan untuk mandi harus dimanfaatkan dengan baik karena mengandung manfaat tersendiri untuk tubuh. Berikut adalah waktu mandi yang dianjurkan.
Baca Juga: 4 Waktu yang Dilarang Mandi Menurut Medis, Bisa Sebabkan Kelumpuhan dan Penyakit Jantung
1. Mandi waktu Subuh atau sebelum Subuh
Mandi pada waktu ini sangat dianjurkan karena kandungan ozon dalam air lebih tinggi, sehingga membuat badan lebih segar dan awet muda.
2. Mandi pada waktu Ashar
Mandi setelah tidur siang akan membuat tubuh lebih segar. Selain itu, madi pada waktu Ashar juga membuat kekebalan tubuh meningkat, sehingga kita tidak mudah terkena penyakit.
Itulah waktu mandi terburuk dan terbaik yang dianjurkan Rasulullah SAW kepada umat Muslim.***
