Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Simak waktu tidur terlarang menurut dr Zaidul Akbar yang berbahaya bagi kesehatan.
dr Zaidul Akbar membagikan waktu terlarang untuk tidur yang bisa berdampak pada kesehatan jangka panjang.
Tidur yang seharusnya menjadi waktu istirahat penuh bagi tubuh justru bisa salah kaprah jika waktunya tidak benar.
Baca Juga: Cara Membuat Infused Water yang Baik Menurut dr Zaidul Akbar
Dilansir dari kanal Youtube GE TV pada Jumat, 13 Agustus 2021, dr Zaidul Akbar menjelaskan bahayanya waktu-waktu tertentu untuk beristirahat atau tidur.
Bahkan, di antara waktu-waktu terlarang ini justru manusia sering melakukan tidur yang berdampak pada kesehatan.
Pertama, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk tidak tidur setelah subuh sampai terbitnya matahari.
Baca Juga: Resep Obat Pegal Linu, Asam Urat, dan Darah Tinggi ala dr Zaidul Akbar, Bisa Buat di Rumah
Baiknya manusia tetap terjaga setelah melaksanakan sholat subuh hingga waktu dhuha karena saat itu tubuh sedang memulai aktivitasnya.
Tidur setelah subuh hingga pagi bisa mengundang penyakit serangan jantung dan kerusakan kinerja otak.
Selanjutnya, dr Zaidul Akbar melarang untuk tidur pada waktu setelah ashar menjelang maghrib.
Baca Juga: 8 Kebiasaan Penyebab Kerusakan Ginjal Menurut dr Zaidul Akbar, Seperti Mengonsumsi Garam Berlebih
Sebuah riwayat Nabi Muhammas SAW juga mengatakan untuk tidak tidur setelah melakukan sholat ashar hingga menjelang maghrib.
Selain itu, waktu ini sangat baik bagi kesehatan organ dalam mencerna kalori yang masuk ke tubuh.
Waktu terakhir yang dilarang oleh dr Zaidul Akbar untuk tidur adalah setelah makan.
Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi Rematik Ala dr Zaidul Akbar, Simak Resep Herbal Ini
Hal ini kerap dilakukan banyak orang namun jarang dipahami jika tidur setelah makan bisa membahayakan kesehatan.
Menurut dr Zaidul Akbar, makanan yang baru masuk ke dalam tubuh segera diproses dan membutuhkan waktu sehingga tidak dianjurkan langsung tidur.
Itulah waktu-waktu tidur terlarang yang disebutkan dr Zaidul Akbar bisa membahayakan kesehatan manusia.****
