Inilah 7 Cara Sederhana Mengetahui Kebohongan Seseorang

- 19 Mei 2020, 08:00 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI - Seseorang cenderung melakukan kebohongan untuk menutupi suatu masalah yang terjadi agar tidak diketahui orang lain.

Kebohongan umumnya hanya menguntungkan diri sendiri dan merugikan orang lain. Sebagai mahluk sosial, tentu kita ingin hidup terbebas dari kebohongan yang merugikan diri.

Oleh sebab itu, diperlukan pengetahuan secara mendasar untuk mendeteksi apakah seseorang saat bersama kita sedang berbohong atau tidak.

Baca Juga: Positif Covid-19 Banyuwangi Bertambah, Pasien 05 Tinggal di Glenmore

Beberapa orang atau lawan bicara yang tengah asik mengobrol dengan Anda mungkin bisa menunjukkan tanda-tanda jika dia tengah berbohong.

Baik itu pembicaraannya, tanggapan dia mengenai apa yang Anda bicarakan, ekspresinya, bahkan bisa jadi mereka peduli pada Anda pun semua itu palsu.

Dilansir dari Pikiran Rakyat yang mengutip laman Brightside.me, berikut ini cara mengatasi kebohongan seseorang.

Baca Juga: Inilah Keinginan Terakhir Pasien PDP yang Lompat dari Lantai 4 RS

Seperti kami kutip dari artikel berjudul 7 Cara Sederhana dan Efektif untuk Mengetahui Kebohongan Seseorang

1. Cermati Pengulangan Kata

Terlalu banyak pengulangan kata mungkin merupakan pemandangan bahwa seseorang tengah berbohong, jika terus menerus mengulang sesuatu, hal itu dibuat agar Anda yakin dengan ucapannya.

2. Lacak Jeda

Salah satu petunjuk vokal yang paling umum yang bisa mengungkapkan jika seseorang berbohong adalah jeda saat berbicara.

Jika seseorang mengalami jeda lama saat berbicara, mereka mungkin berbohong dan meluangkan waktu untuk memikirkan apa yang harus dikatakan.

Baca Juga: Bali United Ikut Serta Memutus Rantai Pandemi dengan Bantuan Masker

3. Perhatikan Durasi Emosi

Biasanya emosi hanya bertahan selama tidak lebih dari 5 detik. Jika seseorang mengekspresikannya lebih dari itu kemungkinan dia tengah berbohong.

4. Waktu yang Tidak Tepat

Para ilmuwan menemukan bahwa emosi selalu didahulukan dan baru kemudian diikuti oleh kata-kata.

Jika seseorang pertama kali mengatakan ‘aku marah’ dan setelah itu Anda bisa melihat ekspresi wajah marah, hal itu adalah palsu.

Baca Juga: Bejat! Kini Pelaku Prank Kardus Isi Jasad Bayi Tengah Diburu Polisi

5. Periksa Ketulusan Emosi

Emosi yang tulus tidak selalu mudah untuk memproduksinya, jadi cobalah untuk melihat seberapa jujur itu.

Emosi itu tulus ketika tidak hanya satu bagian dari wajah yang berubah, misal jika tersenyum bukan hanya bibir yang bergerak, kerutan juga biasanya akan muncul dekat mata dan alis yang menggambarkan senyum seseorang tulus.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Kembali Positif Covid-19? Cek Faktanya

6. Menjawab dengan Kata yang Sama dengan yang Ditanyakan

Jika seseorang menggunakan kata yang persis sama dengan yang digunakan dalam pertanyaan, mereka merasa tidak cukup bebas da mencoba untuk berpegang pada apa yang Anda kata.

7. Menutupi Wajah atau Mulut

Salah satu tanda bahasa tubuh yang paling mudah untuk diperhatikan adalah ketika pembohong menutupi wajah atau mulut mereka.

Ini adalah hal yang biasanya dilakukan oleh para pembohong karena ini merupakan respon psikologis.(penulis: Firda Marta Rositasari)

Baca Juga: Pendakian Gunung Fuji, Di Jepang, Dibatalkan Tahun Ini

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Portal Jember Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah