Hal ini bisa saja memicu kontraksi dini dan akhirnya menyebabkan kelahiran bayi prematur.
2. Bisa Memicu Stroke
Meskipun kasus yang mengaitkan langsung antara stroke dan kerokan belum pernah benar-benar terungkap, pakar kesehatan menyebut ada potensi keterkaitan antara kedua hal ini.
Hal ini disebabkan oleh pembuluh darah yang bisa pecah dan bisa saja mengganggu aliran darah, termasuk yang menuju otak.
Baca Juga: Terkait Penembakan Bos Pelayaran di Kelapa, Polisi Keluarkan Sketsa Terduga Pelaku Berjumlah 2 Orang
Jika otak tidak mendapatkan aliran darah, akan menyebabkan kematian sel yang memicu datangnya stroke.
3. Pelebaran pori-pori kulit
Kerokan bisa membuat pori-pori kulit melebar dan terbuka. Jika sampai hal ini terjadi, dikhawatirkan akan membuat bakteri, virus, jamur, atau hal-hal lainnya bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan datangnya masalah kesehatan.***