Waspada, Kenali Penyebab dan Cara Penularan Penyakit TBC

- 26 Agustus 2020, 10:00 WIB
Virus penyebab penyakit Tuberkulosis yang bersarang diparu-paru (Foto : National Jewish)
Virus penyebab penyakit Tuberkulosis yang bersarang diparu-paru (Foto : National Jewish) /

RINGTIMES BANYUWANGI- Tuberkulosis (TB) yang juga dikenal dengan singkatan TBC merupakan penyakit menular yang menyebabkan masalah kesehatan terbesar kedua di dunia setelah HIV.

Penyakit TBC ini disebabkan oleh basil dari bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tuberkulosis sendiri dapat menyerang bagian tubuh manapun, tetapi yang tersering dan paling umum adalah infeksi tuberkulosis pada paru-paru.

Untuk kasus penyakit TBC laten, bakteri yang menyebabkan penyakit tuberkulosis belum aktif secara klinis dan hanya berada di dalam tubuh.

Baca Juga: Penglihatan Terganggu, Kenali Ciri-ciri Mata Silinder Berikut

Jika sudah aktif, akan terjadi gejala pada periode tertentu bisa dalam hitungan minggu maupun tahun. Durasi tersebut tentu saja tergantung dari kondisi kesehatan dan daya tahan dari pengidap.

Penyakit TBC (tuberkulosis) disebabkan oleh infeksi kuman dengan nama yang sama, yaitu Mycobacterium tuberculosis. Kuman atau bakteri ini menyebar di udara melalui percikan ludah penderita, misalnya saat berbicara, batuk, atau bersin.

Meski demikian, penularan penyakit TBC membutuhkan kontak yang cukup dekat dan cukup lama dengan penderita, tidak semudah penyebaran flu.

Baca Juga: Hilangnya Indra Penciuman, Kenali Penyakit Anosmia

Tuberkulosis disebabkan oleh bakteri yang dikenal sebagai mycobacterium tuberculosis. Mycobacterium tuberculosis atau dalam dunia medis yang biasa disebut M.

Bakteri TB berbentuk seperti tangkai yang lurus. Kemunculan bakteri ini masih belum diketahui.

Jenis bakteri mycobacterium ini merupakan jenis yang masih ada hubungannya dengan bakteri M. africanum, M. microti, M. caprae, M. pinnipedii, M. canetti, dan M. mungi, yang juga bisa menyebabkan tuberkulosis.

Baca Juga: Inilah 5 Jenis Tanaman Hias Pembersih Udara, Bikin Ruangan Segar

Bakteri ini cepat mati dengan sinar matahari langsung, tetapi dapat hidup beberapa jam ditempat yang gelap dan lembap.

Dalam jaringan tubuh bakteri ini dapat bertahan lama selama beberapa tahun. Bakteri menyebar melalui udara dari satu orang ke orang lain.

Cara penularan bakteri penyakit TBC

Bakteri masuk ke udara ketika seseorang dengan TB aktif di tenggorokan atau paru-paru, berbicara, tertawa, bersin, atau batuk tanpa menggunakan pelindung atau masker.

Baca Juga: Pencairan Bansos 600 Ribu untuk Pegawai Akan Dilakukan di Akhir Agustus

Kuman atau bakteri menyebar di udara melalui percikan ludah. Tapi penularan penyakit TBC tidak semudah penularan flu.

Setelah kamu menghirup bakteri mycobacterium tuberculosis, penyebab penyakit TBC itu akan menetap di paru-paru dan mulai tumbuh.

Terkadang bakteri berpindah dari paru-paru ke area lain dari tubuh. Ini bisa termasuk ginjal, tulang belakang, dan otak.

Baca Juga: Selain untuk Progam Hamil, Inilah Manfaat Lain Buah Zuriat

Namun kamu membutuhkan kontak yang sangat dekat untuk dapat tertular penyakit TBC. Sebaliknya, kamu tidak bisa mendapatkan TB hanya dengan:
• Berjabat tangan dengan penderita TBC
• Berbagi makanan atau minuman
• Berbagi sikat gigi
• Menyentuh sesuatu yang telah disentuh oleh orang yang terinfeksi.***

Editor: Sophia Tri Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah