Novel ini mengajak kita untuk melihat sisi lain kehidupan manusia.
Memberikan kesempatan setiap orang untuk diam dan mengenang, berhenti, lalu kembali ke belakang dari satu kerumunan ke kerumunan yang lainnya.
Dalam kebisingan dan keasingan, generasi zaman ini berbondong-bondong meninggalkan masa lalu menuju masa depan.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di NET TV dan MOLA TV
Sepenggal kisah dari Okky Madasari pada novel Kerumunan Terakhir.
3. Dunia Sukab
Ada perempuan memilih jalan kekerasan.
Ada perempuan lading pembantaian.
Baca Juga: Akibat Covid-19, Pesanan Peti Jenazah Meningkat 3 Kali Lipat di Jakarta Timur