Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Ketika anak-anak demam, orang tua tentu akan merasa khawatir.
Demam bukanlah penyakit. Anda tidak perlu terlalu cemas jika anak anda terkena demam.
Memberinya perawatan di rumah sebenarnya sudah cukup, tetapi tidak sedikit dari orang tua yang menginginkan anaknya lekas sembuh.
Beberapa dari mereka menginkan sesuatu yang bekerja lebih cepat untuk menurunkan demam, seperti meminum obat-obatan.
Baca Juga: Penyebab Badan Menggigil Saat Demam, Simak Penjelasannya
Berikut ringtimesbanyuwangi.com lansir dari berbagai sumber, jenis obat penurun demam pada anak.
1. Acetaminophen
Acetaminophen adalah obat penurun demam dan pereda nyeri atau untuk menghilangkan rasa sakit.
Obat ini juga digunakan dalam kombinasi dengan bahan lain dalam produk untuk meredakan gejala, seperti batuk dan pilek.
Yang perlu diperhatikan dalam memberikan obat ini kepada anak adalah dosis yang tepat. Pemberian dosis yang salah akan memengaruhi kesehatannya.
Anda bisa memberikan obat ini dengan mengikuti pentunjuk yang ada pada kemasan. Jika anda memberinya sedikit lebih dari yang dianjurkan, maka akan menyebabkan mual dan muntah.
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Demam pada Bayi, Coba untuk Tetap Tenang
Jangan pernah memberi anak lebih dari satu obat yang mengandung acetaminophen.
Jika anda membeli obat OTC (obat bebas tanpa resep dokter), pastikan obat itu mengandung acetaminophen dengan melihat pada kemasan atau tanyakan pada apoteker.
Pilih obat OTC yang tepat berdasarkan berat badan dan usia anak. Jika obat tidak membantu anak merasa lebih baik, anda bisa bicarakan dengan dokter.
2. Ibuprofen
Ibuprofen memiliki sifat antinyeri, antiinflamsi, antiperadangan, dan menjadi salah satu obat favorit untuk penurun demam anak.
Baca Juga: 5 Makanan Terbaik Untuk Anak yang Mengalami Demam
Untuk memberinya pada anak, ada beberapa hal yang harus anda ketahui, yaitu.
Obat penurun demam ini sebaiknya diberikan pada anak, jika suhu tubuh mencapai 380o C atau lebih.
Sebelum membeli obat, pastikan untuk melihat tanggal kadaluwarsanya. Selain itu pastikan anak sedang tidak mengonsumsi obat lain yang mengandung ibuprofen.
Paling penting, perhatikan dosis dan interval pemberian obat. Pastikan juga anda memiliki alat atau takaran, seperti sendok takar atau pipet yang dapat dengan tepat memberikan obat kepada anak.
Baca Juga: Cara Meredakan Demam Anak Tanpa Obat, Beginilah Caranya
Sebaiknya ibuprofen diberikan sesudah makan, dan hindari pemberian obat ketika perut kosong.
3. Paracetamol
Paracetamol adalah obat penghilang nyeri yang umum untuk anak-anak.
Selain sebagai penurun demam, paracetamol sering digunakan untuk mengatasi sakit perut, sakit kepala, dan gejala pilek.
Paracetamol juga tersedia dalam bentuk sirup, yang dapat memudahkan anak untuk meminumnya.
Baca Juga: Penyebab Demam yang Dialami Orang Dewasa, Beserta Gejalanya
Meski umum bagi anak-anak, pemberian paracetamol tidak boleh sembarangan.
Paracetamol bisa digunakan untuk anak-anak di atas usia 3 bulan. Untuk anak di bawah usia 3 bulan, anda perlu melakukan konsultasi dengan dokter untuk penggunaannya.
Obat hanya diberikan bila perlu. Hindari penggunaan dalam jangka panjang.
Pastikan anak tidak menggunakan obat lain yang juga mengandung paracetamol. Untuk dosis yang tepat bisa melihat pada kemasan dan disesuaikan dengan kondisi anak.
Jika ragu anda bisa berbicara dengan dokter terkait pemberian salah satu obat-obatan tersebut.***
