Demam pada Anak, Kapan Harus Dibawa ke Dokter?

- 9 November 2020, 14:30 WIB
Demam pada Anak, Kapan Harus Dibawa ke Dokter?
Demam pada Anak, Kapan Harus Dibawa ke Dokter? /pixabay/Victoria_Borodinova

RINGTIMES BANYUWANGI – Semua anak bisa mengalami demam dari waktu ke waktu.

Demam sebenarnya tidak berbahaya, dan malah bisa menjadi hal yang baik. Kondisi ini menjadi tanda bahwa tubuh sedang melawan infeksi.

Melansir dari laman kidshealth, demam terjadi karena beberapa hal, yaitu pertama, disebabkan oleh infeksi atau penyakit lan.

Baca Juga: 3 Manfaat Madu bagi Kesehatan, Salah Satunya untuk Menurunkan Demam Anak

Kedua, pakaian berlebih. Kondisi ini biasanya terjadi pada bayi yang baru lahir, dan mengalami demam jika mereka berlebihan beban atau berada di lingkungan yang panas.

Ketiga, imunisasi. Biasanya ini terjadi pada bayi dan anak-anak setelah mereka divaksinasi.

Demam pada anak, tidak semuanya perlu diobati atau dibawa ke dokter. Ada beberapa demam ringan, yang dapat diatasi dengan cukup istirahat, dan minum banyak cairan.

Dokter biasanya mengobati demam dengan mempertimbangkan suhu tubuh serta keseluruhan kondisi anak.

Baca Juga: Teh Jahe, Minuman Tradisional untuk Menurunkan Demam Anak

Anak yang suhu tubuhnya lebih rendah dari 102o F (38,9o C), tidak memerlukan obat, kecuali mereka merasa tidak nyaman.

Namun, jika suhu tubuh anak lebih tinggi dari suhu yang ditentukan, maka anda perlu membawanya ke dokter.

Melansir dari berbagai sumber, adapun gejala-gejala yang mungkin ditimbulkan saat demam, dan harus dibawa ke dokter, adalah sebagai berikut.

1. Apabila anak mengalami kejang. Saat anak mengalami kondisi ini, jangan langsung memberinya obat, tapi segera bawa ke dokter atau pelayanan kesehatan terdekat.

Baca Juga: 4 Cara Mengukur Suhu Tubuh Anak Saat Demam

2. Ketika anak susah dibangunkan atau kesadarannya menurun. Jika anak tampak lesu, selalu mengantuk, dan kurang aktif, segera bawa ke dokter.

3. Anak rewel, menangis terus-menerus, dan tidak dapat ditenangkan. Bisa jadi ini merupakan tanda adanya penyakit yang lebih berbahaya.

4. Anak mengalami mual, muntah, dan tidak mau minum atau makan, bahkan pingsan. Jika hal ini terus terjadi anak akan mengalami dehidrasi.

Baca Juga: Panduan Tepat untuk Mengatasi Demam di Segala Usia

5. Mimisan, gusi berdarah, muntah berdarah, dan adanya bintik-bintik pendaharan pada kulit. Gejala ini bisa menjadi penyakit demam berdarah

6. Pada bayi, jika suhu demam terjadi lebih dari 40o C, maka harus segera dibawa ke dokter.

7. Pada anak-anak, jika suhu tubuh lebih dari 72o.

8. Kulit pucat atau tampak kebiruan, dan muncul bercak-bercak ungu kebiruan pada kulit.

Baca Juga: 10 Cara Mudah Mengobati Demam di Masa Kehamilan

9. Demam pada anak terjadi dalam waktu lebih dari 2 hari, atau justru semakin parah.

Itulah 9 gejala-gejala yang mungkin akan dialami anak saat demam.

Jika beberapa gejala di atas dialami oleh anak anda, maka ia harus segera dibawa ke dokter, karena bisa jadi itu gejala lain dari penyakit yang lebih berat atau berbahaya.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah