4 Kondisi Ini Picu Kadar Asam Urat Tinggi, Waspadai Agar Asam Urat Tak Kambuh

- 11 November 2020, 10:45 WIB
Kondisi pemicu kadar asam urat tinggi dan penyebab asam urat kambuh lagi
Kondisi pemicu kadar asam urat tinggi dan penyebab asam urat kambuh lagi /Alodoc/

RINGTIMES BANYUWANGI – Asam urat termasuk salah satu penyakit yang mengganggu kesehatan pada bagian sendi. Umumnya, terdapat beberapa kondisi yang dapat memicu kadar asam urat menjadi tinggi. Sehingga kondisi tersebut perlu diwaspadai agar penyakit asam urat tak kambuh lagi.

Gejala yang ditimbulkan oleh penyakit asam urat adalah rasa nyeri yang tak tertahankan, ruam merah, hingga adanya pembengkakan pada area sendi yang sangat mengganggu aktivitas.

Biasanya, penyakit asam urat kerap kali terjadi pada sendi bagian pergelangan tangan, lutut, dan ujung kaki.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Penyakit asam urat dapat menyerang siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan, tetapi umumnya penyakit ini kerap kali menyerang seseorang yang berusia sekira 30 tahun.

Asam urat terjadi karena adanya peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Peningkatan kadar ini membuat asam urat menjadi menumpuk dan mengendap di sendi-sendi.

Sehingga bisa mempengaruhi kerja sendi menjadi tidak maksimal. Dampak yang ditimbulkan dari penumpukan ini membuat seseorang merasa nyeri sendi di bagian tertentu.

Baca Juga: Cara Mudah Atasi Nyeri Sendi, Lakukan 3 Pengobatan Ini Bikin Rasa Sakit Hilang

Dampak ini sangat mengganggu seseorang saat beraktivitas karena menimbulkan rasa yang tidak nyaman akibat dari rasa sakit yang tak tertahankan.

Penumpukan kadar asam urat secara terus menerus akan mengalami pengkristalan, sehingga jika kristal tersebut dibiarkan bisa mengakibatkan penyakit batu ginjal.

Pada tubuh yang sehat, asam urat akan dilarutkan dalam darah, kemudian disaring di ginjal, hingga akhirnya dikeluarkan melalui urin.

Baca Juga: Kurangi Rasa Sakit Akibat Nyeri Sendi, 7 Obat Nyeri Sendi Ini Ada di Apotik

Selain gejala nyeri yang tak tertahankan, asam urat juga menyebabkan pembengkakan dan rasa panas di sekitar persendian.

Tak hanya itu, orang yang terkena asam urat akan merasakan sakit dan kesulitan untuk menggerakkan badan. Beberapa bagian sendi akan terasa sangat panas dan membengkak.

Ketika rasa nyeri sudah berkurang, pembengkakan akan hilang, tetapi kulit akan menjadi kering hingga mengelupas.

Baca Juga: 6 Obat Herbal dengan Bahan Alami Ini Mampu Redakan Nyeri Sendi

Perlu diketahui, penyakit asam urat dipicu oleh beberapa faktor, seperti sering mengonsumsi makanan yang mengandung banyak zat purin secara berlebihan.

Purin adalah suatu senyawa yang dapat ditemukan dalam sejumlah makanan. Kandungan purin akan berubah menjadi asam urat dalam tubuh.

Ketika mencerna purin, tubuh akan menghasilkan asam urat sebagai limbah. Sehingga, kerika terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung purin maka dapat meningkatkan produksi asam urat.

Baca Juga: Kumis Kucing Atasi Asam Urat dan Darah Tinggi, Serta Manfaat Lain Bagi Kesehatan

Ada berbagai faktor yang memicu seseorang mengalami asam urat, seperti riwayat keluarga, kebiasaan gaya hidup, pola makan yang kurang tepat, hingga adanya riwayat kondisi medis tertentu.

Tak hanya itu, juga terdapat beberapa kondisi yang menjadi pemicu timbulnya kadar asam urat tinggi.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber, berikut kondisi yang menjadi pemicu kadar asam urat tinggi dan membuat penyakit asam urat dapat kambuh lagi.

Baca Juga: 5 Obat Herbal Alami Ini Mampu Redakan Nyeri Sendi Akibat Asam Urat Tinggi

Dehidrasi

Kekurangan cairan atau dehidrasi dapat menjadi salah satu pemicu peningkatan kadar asam urat dalam tubuh sehingga berisiko kambuhnya penyakit asam urat.

Hal ini disebabkan karena tubuh tidak dapat membuang kelebihan zat purin melalui urine.

Akan tetapi, jika penderita asam urat memiliki riwayat penyakit asam urat, sebaiknya perlu untuk memenuhi kebutuhan cairan setiap harinya agar kondisi ini tidak kambuh lagi.

Baca Juga: Kunyit dan Bahan Alami Lain Bikin Asam Urat Tak Kambuh, Begini Pengolahannya

Obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan menjadi salah satu kondisi yang bisa memicu kambuhnya penyakit asma urat;

Kondisi obesitas menyebabkan tubuh menghasilkan lebih banyak insulin.

Kandungan insulin yang berlebihan dalam tubuh menghambat kerja ginjal dalam membuang kelebihan purin dalam tubuh.

Baca Juga: Resep Infused Water Sereh Mampu Turunkan Kadar Asam Urat, Begini Cara Pembuatannya

Sehingga kondisi ini dapat membuat kadar asam urat dalam tubuh menjadi tinggi.

Gangguan Ginjal

Kondisi seseorang yang mengalami gangguan ginjal bisa menjadi pemicu tingginya kadar asam urat dalam tubuh.

Gangguan ginjal yang dialami dapat menyebabkan ginjal tidak dapat menjalankan fungsinya dengan optimal, termasuk dalam membuang limbah dalam tubuh.

Baca Juga: Redakan Nyeri Sendi Asam Urat dengan Air Sereh, Begini Cara Pengolahannya

Hal ini menyebabkan kelebihan asam urat tidak dapat dibuang dengan optimal yang mengakibatkan penumpukan pada persendian.

Diabetes

Selain itu, penyakit diabetes juga termasuk suatu kondisi yang bisa menjadi pemicu kadar asam urat tinggi bahkan membuat penyakit asam urat kambuh lagi.

Diabetes terjadi ketika kadar gula darah atau glukosa dalam tubuh berada di atas batas normal. Penyakit diabetes ini terdiri dari dua jenis yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.

Baca Juga: Atasi Asam Urat dengan Mudah, Konsumsi 5 Obat Berbahan Alami Berikut

Diabetes tipe 2 disebabkan adanya resistensi terhadap insulin. Resistensi insulin yang terjadi dapat menyebabkan perkembangan penyakit asam urat dalam tubuh.

Adanya penumpukan asam urat pada sendi dapat menyebabkan rasa nyeri yang datang secara mendadak atau tiba-tiba dalam waktu yang cukup singkat.

Apabila nyeri sendi akibat asam urat terjadi secara terus menerus maka segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: 8 Cara Mencegah Penyakit Asam Urat Agar Tidak Menyerang di Usia Muda

Biasanya, dokter akan menyarankan bagi penderita asam urat untuk melakukan beberapa pantangan, seperti tidak mengonsumsi makanan dengan kandungan purin yang tinggi dan menghindari pengonsumsian alkohol.

Rutin berolahraga menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit asam urat.

Olahraga menjadi kegiatan yang bisa melatih persendian lebih lentur dan tidak kaku.

Baca Juga: Selain Asam Urat, Rematik juga Timbulkan Nyeri Sendi, Simak Perbedaanya

Selain mencegah, olahraga juga bisa dilakukan untuk mencegah komplikasi yang dapat disebabkan oleh asam urat dan agar penyakit asam urat tidak kambuh kembali.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah