3 Pemicu Asam Urat yang Tak Disadari Selain Makanan Tinggi Purin, Salah Satunya Kurang Minum Air

- 13 November 2020, 20:45 WIB
Ilustrasi seorang wanita yang sedang minum air putih.
Ilustrasi seorang wanita yang sedang minum air putih. /Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Penyakit asam urat adalah jenis penyakit yang bisa muncul karena kadar asam urat yang berlebihan dalam tubuh.

Sakit asam urat biasanya menyerang golongan usia lanjut dengan berbagai gejala.

Saat asam urat kambuh, bagian tubuh tertentu akan terasa nyeri.

Biasanya sakit asam urat akan menyerang pada area persendian.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

Intensitas gejala asam urat pun dirasakan berbeda-beda pada masing-masing penderita. Beberapa faktor juga menyebabkan rasa sakit yang ditimbulkan berbeda seperti rasa sakit yang ringan, sedang, hingga berat.

Pemicu yang paling umum dari asam urat adalah makanan tinggi purin.

Sejak lama, makanan kaya purin sudah dihindari bagi penderita asam urat karena telah terbukti meningkatkan kadar asam urat dalam darah dan menyebabkan sakit pada area sendi.

Baca Juga: 3 Tanda Umum Sakit Asam Urat, Salah Satunya Benjol

Jenis makanan seperti seafood, jeroan, hingga daging merah jadi pantangan umum bagi pendeirta asam urat.

Ternyata tak hanya makanan, ada hal lain yang bisa memicu asam urat tanpa disadari.

Dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline, berikut 3 pemicu asam urat yang kerap tak disadari selain makanan tinggi purin.

Baca Juga: 5 Gejala Awal Batu Ginjal, Salah Satunya Sering Buang Air Kecil Dalam Jumlah Sedikit

  1. Obesitas

Kelebihan berat badan atau kegemukan jadi salah satu pemicu asam urat yang kerap tak disadari.

Jika Anda berada pada berat badan yang lewat dari ideal, cobalah untuk menjaga berat badan Anda tetap stabil.

Obesitas menyebabkan metabolisme tubuh tak teratur yang menyebabkan asam urat menumpuk pada tubuh berkat konsumsi makanan tinggi purin.

Baca Juga: 5 Gejala Awal Batu Ginjal, Salah Satunya Sering Buang Air Kecil Dalam Jumlah Sedikit

  1. Dehidrasi

Menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan salah satu hal penting agar kinerja organ tubuh berkeerja baik.

Salah satu akibat fatal apabila tak menjaga tubuh terhidrasi adalah asam urat yang kambuh.

Kurang minum air bisa menyebabkan kadar asam urat jadi tak stabil.

Dengan konsumsi air putih yang cukup dalam satu hari, kadar asam urat Anda akan menurun dengan cepat dan stabil.

Baca Juga: 5 Langkah Cerdas Hentikan Kebiasaan Merokok, Mantapkan Niat

Jadi, pastikan Anda terhidrasi dengan baik.

  1. Pradiabetes dan diabetes

Jika Anda masuk dalam gejala diabetes atau telah memiliki penyakit diabetes, asam urat jadi salah satu hal yang bisa ikut menyerang Anda.

Hal ini karena orang dengan penyakit diabetes memiliki tingkatan gula darah yang tidak bisa dikontrol sehingga kadar asam urat ikut meningkat.

Baca Juga: 4 Sayuran Tinggi Purin agar Penderita Asam Urat Batasi Konsumsinya

Selain itu, faktor seperti cedera sendi, infeksi, tekanan darah tinggi, dan penyakit ginjal juga jadi pemicu yang tak disadari.

Memang sulit untuk menentukan faktor mana yang memicu asam urat Anda selain makanan tinggi purin. Anda bisa konsultasikan ke dokter mengenai pemicu dibalik asam urat yang Anda derita.

Baca Juga: Daftar Harga dan Spesifikasi Motor All New Honda Scoopy 2020, Banyak Pilihan Warna dan Fitur Baru

Selagi Anda belum memiliki penyakit asam urat, segeralah perbaiki pola hidup yang ramah akan asam urat seperti batasi alkohol, batasi makanan kaya purin, konsumsi makanan rendah lemak, berhenti merokok, dan menjaga tetap terhidrasi.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x