Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Banyak orang yang bertanya-tanya, kenapa kita jarang sekali melihat bangkai kucing yang mati? Jika anda penasaran, inilah tujuh alasan bangkai kucing jarang ditemukan, yang harus anda simak.
Sadarkah anda, selama ini kita susah menemukan bangkai kucing, kecuali itu mati tertabrak. Salah satunya, ini disebabkan kucing yang punya kebiasaan bersembunyi menjelang kematiannya.
Ia akan mencari tempat yang jauh dari keramaian dana tertutup. Hal ini tidak hanya berlaku bagi kucing liar, melainkan juga kucing peliharaan.
Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Kakul Channel, Rabu 16 Desember 2020, berikut tujuh alasan bangkai kucing jarang ditemukan.
1. Kucing tidak meyukai tempat ramai
Meskipun kucing merupakan hewan aktif dan rusuh, nyatanya mereka akan mencari tempat yang tenang dan sepi. Hal ini agar mereka dapat menggunakan idranya secara lebih efisien dan meminimalisir pengeluaran energi berlebihan.
Hal inilah yang juga memicu insting kucing untuk menjauhi keramaian, dalam keadaan sekarat dan kemudian mati.
Baca Juga: 3 Arti Kucing Datang Mendekat, Jangan Usir, Bisa Jadi Pertanda Dari Allah
2. Kucing dapat mengetahui kapan dirinya mati
Menariknya, kucing memiliki insting untuk mengetahui akan usianya yang tidak lama lagi. Ini menjadi alasan bangkai kucing jarang ditemukan.
Oleh karena itu, mereka sudah mengetahui akan mati, dan menjauh dari jangkauan manusia.
3. Kucing tidak ingin diganggu saat sekarat
Saat sedang dalam kondisi sakit atau sekarat, kucing membutuhkan istirahat dan ketenangan ekstra untuk memulihkan dirinya.
Dengan begitu, mereka akan menjauhkan diri dari sgala gangguan untuk dapat mengehemat energinya dan bertahan hidup lebih lama.
Baca Juga: Prediksi Feng Shui, 5 Shio yang Mendadak Hoki dan Kaya Raya di Tahun Kerbau Logam 2021
4. Untuk kucing liar, mereka akan berusaha menghindari musuh
Kucing liar yang tidak memilki majikan, biasanya akan langsung mencari tempat untuk melindungi dirinya dari sergapan musuh, ketika dalam keadaan lemah.
Kucing akan bersembunyi agar terhindar dari serangan musuh tidak terduga, yang tentu akan sulit dilawan ketika kondisinya sedang lemah atau tidak berdaya.
5. Tidak ingin memberikan kesedihan bagi majikan
Ini menjadi alasan bangkai kucing jarang ditemukan yang paling menyentuh. Seringkali kucing akan bertingkah arogan dan seenaknya.
Baca Juga: Kiat Feng Shui, Membantu Anda Hasilkan Uang di Tahun 2021, Salah Satunya Jangan Biarkan Uang Kusut
Akan tetapi, ternyata mereka dapat mengerti bagaimana perasaan pemilik atau majikaannya saat tahu bahwa dirinya meninggal.
Oleh karena itu, kucing akan memilih pergi meninggalkan sang pemilik untuk menjaga agar pemilik tidak bersedih.
6. Kucing termasuk hewan yang mandiri
Meski kerap bersikap manja, hakikat kucing tetaplah menjadi makhluk yang mandiri dan independen. Kucing biasanya akan memendam perasaan dan selalu mempunyai rahasia.
Kemandiriian inilah yang mebuat kucing akan menyelesaikan urusannya sendiri, termasuk proses menjelang ajal.
Baca Juga: 15 Weton yang Diyakini Miliki Keberuntungan Besar dan Pembawa Rezeki, Cek Weton Anda Sekarang
7. Kucing tergolong hewan yang soliter
Kucing tergolong hewan yang soliter, karena menyukai kesendirian. Mereka pun tidak terlalu menyukai kondisi saat harus berkelompok dengan kucing lain.
Hal inilah yang membuat kucing dianggap hewan mandiri sekaligus penyendiri.
Itulah tujuh alasan bangkai kucing jarang ditemukan. Semoga pembahasan kali ini dapat menambah wawasan baru bagi anda, terutama bagi anda yang pecinta kucing.***
