5 Penelitian Paling Berbahaya di Dunia, Bisa Menghidupkan Orang Mati

- 23 Mei 2021, 11:30 WIB
Tak bisa dibayangkan jika penelitian-penelitian ini terwujud dimasa depan. Intip lima penelitian paling berbahaya di dunia.
Tak bisa dibayangkan jika penelitian-penelitian ini terwujud dimasa depan. Intip lima penelitian paling berbahaya di dunia. /South China Morning Post/

Alfred Bernhard merupakan salah satu penerima Nobel fisika atau penghargaan tertinggi untuk ilmu pengetahuan.

Baca Juga: Kominfo Blokir Situs Raid Forums, Terkait Bocornya 279 Juta Data Pribadi WNI

Pada proses penelitiannya, ia tidak sengaja menemukan cairan gliserin yang jatuh pada tanah berkapur dan terjadi sebuah ledakan.

Karena hal itu, dirinya terus memproduksi senyawa tersebut hingga membuat dirinya menjadi orang yang sangat kaya.

Namun, saat ini penemuannya tersebut disalah gunakan. Karena dinamit dipakai sebagai bahan atau senjata untuk berperang.

3. LSD (Lysergic Acid Diethylamide)

David Nicols merupakan salah satu ilmuwan yang berasal dari amerika serikat yang menciptakan LSD sebagai bahan pengobatan.

Baca Juga: 5 Daerah Penghasil Wanita Tercantik di Indonesia

Namun, saat ini LSD justru digunakan oleh manusia sebagai obat terlarang yang banyak dikonsumi.

Obat terlarang ini bayak dikonsumsi oleh kalangan remaja dan sudah tidak sedikit korban yang berjatuhan.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah