RINGTIMES BANYUWANGI - Gugur Bunga merupakan sebuah lagu nasional yang diciptakan oleh Ismail Marzuki pada tahun 1945.
Lagu yang berjudul Gugur Bunga ini dibuat untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur dalam menumpas penjajahan di Indonesia.
Lagu Gugur Bunga dibawakan kembali oleh Hanin Dhiya dua tahun yang lalu dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya.
Video tersebut telah disaksikan sebanyak 9 juta kali dan merupakan cover lagu Gugur Bunga dengan jumlah penonton terbanyak.
Bertepatan dengan semakin dekatnya HUT RI ke-76, baiknya kita segera menghadirkan kembali spirit perjuangan para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: Kisah Pendeta Swedia yang Imannya Goyah Setelah Pria Muslim Menginap di Rumahnya
Rasa itu dapat kita hadirkan kembali dengan mengenang dan merenungi jasa-jasa para pahlawan kita.
Banyak cara untuk menghadirkan spirit perjuangan para pahlawan, salah satunya adalah dengan merenungi lagu nasional seperti 'Gugur Bunga'.
Dilansir dari kanal Youtube Hanin Dhiya pada Minggu, 1 Agustus 2021, Berikut lirik lagu Gugur Bunga:
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Baca Juga: Lirik Lagu Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik-Baik Saja dari Judika
Hamba ditinggal sendiri
Siapakah kini pelipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Telah gugur pahlawanku
Baca Juga: Lirik Lagu Hall of Fame by The Script, Cocok Agar Harimu Lebih Semangat
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Gugur bungaku di taman bakti
Di haribaan pertiwi
Harum semerbak menambahkan sari
Baca Juga: Langsung Trending, Lirik Lagu 'Skate' by Bruno Mars, Anderson Paak, Silk Sonic
Tanah air jaya sakti
Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Baca Juga: Kunci Gitar dan Lirik Lagu Haruskah Aku Mati by Happy Asmara
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku tak akan sedih
Hamba ditinggal sendiri.
Mari kita teruskan mimpi pendahulu kita dengan mewarisi semangat juang mereka dalam membangun bangsa.
Merdeka Merdeka Merdeka!***