Network
RINGTIMES BANYUWANGI- Kebiasaan hidup mewah dengan mengandalkan kartu kredit tampaknya masih menjadi jalan pintas beberapa masyarakat di zaman modern ini.
Mengaku tak mau terbebani oleh utang-utang yang tidak penting, ivan mengakui telah menutup 6 dari 10 kartu kredit miliknya.
Sempat mengunggah potret potongan kartu kredit, Ivan Gunawan memberikan penjelasan terkait postingan itu.
Baca Juga: Pakar Mikro Ekspresi Poppy Amalya Analisis Unggahan Azriel Hermansyah
Ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, pria yang akrab disapa Igun mengaku tidak ingin memanfaatkan fasilitas tersebut.
Presenter sekaligus desainer ini mengaku dirinya ingin bisa hidup tenang tanpa kartu kredit.
Igun juga menegaskan bahwa dirinya tak ingin mengandalkan kartu kredit untuk memenuhi kebutuhannya.
Baca Juga: Dikabarkan Pelaku Pencoretan Masjid adalah Seorang PKI, Cek Faktanya
Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Gunting Kartu Kredit hingga Jadi Sorotan, Ivan Gunawan Akui Sudah Tutup 6 dari 10 Kartu
"Aku lagi ini saja sih, lagi ingin hidup tanpa kartu kredit," ujar Ivan Gunawan seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari tayangan YouTube KH Infotaiment
Untuk menciptakan kehidupan yang ia impikan, desainer 38 tahun ini dengan berani memutuskan untuk menutup beberapa kartu kredit yang digunakannya.
"Jadi berusaha untuk nutup-nutupin kartu kredit yang selama ini aku pakai," jelas Ivan Gunawan.
Baca Juga: Beredar Kabar 300 WNA China Pembawa Senjata Ditangkap, Cek Faktanya
Terkenal dengan hidup mewah dan keinginan yang selalu bisa dicapai dengan mengandalkan kartu kreditnya, diakui Ivan Gunawan hal ini sangatlah membuatnya resah.
Maka Ivan pun dengan percaya diri mengungkapkan bila dirinya sudah menutup 6 kartu kredit secara bertahap.
"Kemarin di hari Jumat sudah tutup 3, hari ini sudah tutup 3 lagi dan masih ada beberapa kartu yang mau aku tutup juga," pungkas Ivan Gunawan.
Baca Juga: Pasangan Bandar Narkoba Digrebek Polisi Usai Pesta Sabu di Villa
Keputusan Ivan Gunawan untuk menutup 10 kartu kredit miliknya bukan tanpa pertimbangan yang panjang. Ia harus berpikir berbulan-bulan lamanya hingga akhirnya siap menutup kartu kreditnya.(Vidia Elfa Safhira)
