Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Rizky Febian memenuhi panggilan Bareskrim pada Rabu 16 Maret 2022. Ia diperiksa oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.
Rizky Febian merupakan salah satu public figure yang ikut diperiksa terkait kasus investasi bodong yang dilakukan oleh Doni Salmanan.
Rizky Febian yang juga merupakan anak komedian Sule tersebut diduga menerima aliran uang dari tersangka kasus penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Quotex yang dilakukan Doni.
Baca Juga: Arief Muhammad Diperiksa Bareskrim Terkait Kasus Investasi Bodong Doni Salmanan
Dilansir dari Polda Metro Jaya News pada 18 Maret 2022, Rizky Febian diperiksa selama kurang lebih 3,5 jam dengan jumlah pertanyaan sebanyak 19 biji.
“Kita sudah menjawab pertanyaan dengan baik bersama Rizky, semua dijawab dengan baik, terkait materi tidak bisa disampaikan karena terkait penyidikan. Total 19 pertanyaan,” kata Kuasa Hukum Rizky yaitu Ahmad Ramzy pada 16 Maret 2022.
Hal serupa juga disampaikan Rizky bahwa ia memang menerima sebanyak 19 pertanyaan dan dijawab sejujur-jujurnya.
“Tadi di atas saya diberi 19 pertanyaan, dan saya coba jujur,” kata Rizky menambahkan.
Baca Juga: Biodata Lengkap Dinan Fajrina Istri Doni Salmanan yang Terseret Kasus Investasi Bodong
Penyanyi muda tersebut telah menerima uang dari Doni saat menjual minuman buatannya sendiri dan dibeli oleh Doni seharga Rp400 juta pada bulan September 2021 lalu.
Mulanya Rizky menjelaskan melalui unggahan di akun instagramnya bahwa minuman tersebut ditawar seharga Rp20 juta.
Namun tidak disangka angka penawaran terus meningkat hingga tembus Rp400 juta dan dibeli oleh Doni. Meski demikian, Rizky mengaku kaget karena menerima panggilan dari Bareskrim
“Iya kaget (dapat panggilan pemeriksaan). Tapi sebagaimana warga Indonesia yang baik saya harus kooperatif,” kata Rizky pada 16 Maret lalu dilansir dari PMJ News.
Baca Juga: Baru Menikah, Doni Salmanan Juga Ikut Tersandung Kasus Investasi Bodong, Bukan Binomo
Rizky juga menambahkan bahwa uang yang ia terima dari Doni atas penjualan minuman tersebut telah ia serahkan untuk operasional yayasan yang dimilikinya sendiri.
Sementara itu, Ahmad Ramzy selaku Kuasa Hukum Rizky menyampaikan bahwa tidak akan ada pengembalian dana terkait uang yang diterima klien tersebut. Namun jika diminta mengembalikannya, kliennya siap memenuhi keputusan penyidik.
“Kita siap (mengembalikan), walaupun sudah disampaikan tidak ada itikad pengembalian,” kata Ramzy.
Sebagai informasi tambahan, Doni Salmanan dijerat sebagai tersangka usai diduga melakukan perbuatan hukum melalui video Channel YouTube King Salmanan yang berisikan berita bohong dan mengakibatkan kerugian para konsumen aplikasi Quotex.
Bahkan Doni disebut-sebut mendapat uang hingga miliaran rupiah dari hasil trading valuta asing di website Quotex tersebut.***
