Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Kabar duka meninggalnya komedian Betawi, Omas, dikabarkan pada Kamis, 16 Juli 2020 malam.
Kabar duka ini telah disampaikan oleh sang adik, Mandra, lewat sebuah pesan yang diterima oleh tim Pikiran-Rakyat.com.
Di waktu yang berbeda juga, informasi disampaikan oleh salah satu adik dari almarhumah Omas, Mastur. Dalam sebuah wawancara menyebutkan jika sang komedian telah lama sakit.
Baca Juga: PSBB Diperpanjang, Anies Baswedan: Kasus Covid-19 Tanpa Gejala 66%
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-rakyat.com dengan judul Ungkap Kronologi Meninggalnya Omas, Mastur: Anaknya Telepon Saya 'Mang Ibu Pingsan'
"Ya sebenarnya mpok omas ini sakitnya udah lama, dari sebelum bulan puasa dia udah sakit," tutur Mastur, dikutip ringtimesbanyuwangi.com dariPikiran-Rakayat.com dari YouTube KH Infotainment.
Mastur juga mengungkapkan bahwa sebelumnya Omas memang sempat dirawat dan bolak-balik ke rumah sakit karena penyakit yang dideritanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Mastur mengetahui jika sang kakak memiliki penyakit paru-paru dan sempat beberapa hari dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Kiwil menengahi kedua istrinya, Meggy Wulandari dan Rohimah Alli Perihal Perseteruannya
"Setelah diperiksa sama dokter sih penyakitnya sih paru-paru, pas udah sembuh ya dia pulang, dia gak betah dirumah sakit," ujarnya menjelaskan.
Mastur yang juga seorang komedian ini mengungkapkan, selama di rumah, Omas mendapatkan pantauan dari sang dokter.
Namun, satu minggu Omas dirawat dirumah setelah lebaran penyakit yang dideritanya kambuh kembali. Sayangnya, sang komedian enggan di rawat di rumah sakit dan memilih lakukan perawatan jalan.
Baca Juga: Kim Woo Bin Kenang Masa Perjuangan Selama Sebelas Tahun Perjalanan Kariernya
"Selang seminggu dari itu, setelah lebaran kambuh lagi, tetep berobat jalan," kata Mastur.
Sebuah kabar berhembus jika sang legenda komedian betawi ini meninggal dunia akibat penyakit gula yang dideritanya.
Namun kabar tersebut tak semuanya ditampik oleh Mastur, dia mengaku tak terlalu mengetahui penyakit gula yang diderita oleh Omas.
Baca Juga: Komedian Omas Meninggal Dunia, Keluarga Almarhumah Ungkap Penyebabnya
"Yaa sebenarnya gini ya, ada yang bilang penyakit gula, tapi setau saya itu yang saya tau karena liat rontgenannya itu paru-paru, mungkin gula juga kita juga gak tau, saya gak tau pasti, sebenarnya sih dia punya penyakit gula juga, paru-parujuga, magh juga, banyaklah," ujar Mastur ungkap sakit yang diderita Omas.
Menjadi salah satu kerabat yang dipercaya untuk merawat sang kakak, Mastur mengungkapkan, setiap kali Omas sedang kambuh atau pingsan, keponakannya akan langsung menghubunginya.
"Karena memang kan selama ini ponakan atau anaknya ini kan selalu komunikasi sama saya, 'ibu kalau ada apa-apa kabarin mamang yak' 'iya mang, iya mang' kalau pingsan atau gini gini ngabarin, saya langsung kemari," ungkapnya.
Baca Juga: Kim Woo Bin Kenang Masa Perjuangan Selama Sebelas Tahun Perjalanan Kariernya
Mastur mengungkapkan, usai salat Isya, dirinya dihubungi kembali oleh anak dari Omas, yang mengatakan jika sang komedian kembali hilang kesadaran.
Bersiap pergi menuju rumah sang kakak, Mastur mengaku terkejut ketika salah satu anak Omas yang lainnya kembali menghubunginya dan mengabari jika ibunya telah tutup usia.
"Nah tadi sepuluh menit kurang lebih, anaknya telepon saya 'mang ibu pingsan', 'yaudah ntar gua kesono', baru mau berangkat gak lama ponakan nelepon lagi yang satu lagi katanya udah gak ada, lah saya kaget," ujarnya menjelaskan.
Baca Juga: Komedian Omas Meninggal Dunia, Keluarga Almarhumah Ungkap Penyebabnya
Sempat menganggap kabar tersebut adalah sebuah candaan, namun keponakannya itu menyatakan jika ibunya benar-benar telah tiada.
Mendengar kabar tersebut, dalam keadaan panik, Mastur mengabari keluarga, kerabat dan teman dekat atas kepergian dari sang kakak.
Berdasarkan penuturan dari sang adik, komedian Betawi, Omas, akan dimakamkan pada Jumat, 17 Juli 2020 sekitar pukul 10.00 WIB di dekat kediamannya.
Baca Juga: Berita Duka Meninggalnya Omas, David Nurbianto Sebut Komedian Betawi Makin Sedikit
"Besok, kita pagi ya kurang lebih jam 10an lah, disini dekat gak jauh," katanya.
Mastur mengungkapkan memang beberapa minggu ini kondisi kesehatan sang kakak tidak terlalu baik sebelum akhirnya dia menghembuskan napas terakhirnya.***( Rahmi Nurfajriani/Pikiran Rakyat)
