Lukman sardi, dari Penghargaan Nasional Hingga Mancanegara

- 27 Juli 2020, 10:55 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI - Minggu malam, 26 Juli 2020, digelar acara Indonesian Movie Actor Award 2020, dimana acara ini memberikan apresiasi terhadap pelaku film di Indonesia dari setiap sisinya.

Terdapat 16 penghargaan yang diberikan pada ajang tersebut, di antaranya, tujuh penghargaan tebaik, tujuh penghargaan terfavorit, satu Special Award dan satu Live Acheivement.

Dalam setiap event tersebut, penghargaan untuk aktor dan aktris terbaik selalu dinantikan. Rupanya, tahun ini aktor terbaik diraih oleh aktor kawakan Lukman Sardi untuk film 27 Steps of May.

Baca Juga: Krisyanto Vokalis Jamrud Tidak Lolos Jadi Bakal Calon Bupati Pandeglang

Berikut biografi Lukman Sardi yang berhasil dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber;

Lukman Sardi lahir di Jakarta, 14 Juli 1971, kini ia berumur 49 tahun.  Ia adalah aktor dan sutradara yang sudah memiliki banyak sekali pengalaman dalam industri film. Ia terkenal sebagai seorang pemeran watak dalam film-filmnya. Ia juga adalah anak dari Zerlita dan Idris Sardi, pemain biola legendaris Indonesia.

Film pertama yang dibintangi Lukman Sardi berjudul Kembang-Kembang Plastik. Persisnya di tahun 1978. Waktu itu umurnya baru menginjak 8 tahun. Selang setahun kemudian, Lukman bermain dalam film Pengemis dan Tukang Becak, Cubit-Cubitan hingga Dinginnya Hati Seorang Gadis

Hingga pada tahun 1980, Lukman kembali ambil bagian dalam film Anak-Anak Tak Beribu serta Gema Hati Bernyanyi. Namun meski sudah membintangi beberapa judul film, tapi hatinya belum tersentuh untuk betul-betul mendalami dunia seni peran.

Baca Juga: Mengenal Operating Expense atau Biaya Operasional, Bisa Menguntungkan juga Merugikan Bisnis Anda

Setelah lulus SMA, Lukman melanjutkan kuliah jurusan Hukum di Fakultas Hukum Universitas Trisakti, Jakarta. Ia sengaja memilih Ilmu Hukum karena tak mau stagnan hidup di lingkup yang itu-itu saja. Bahkan, Lukman menikmati hidup sebagai pekerja kantoran, sales asuransi dan menjadi salah satu pendiri sekaligus staf pengajar di sebuah sekolah playgroup.

Namun selang beberapa waktu, suami dari Pricillia Pullunggono ini mendapat tawaran job film. Dan akhirnya bermain dalam film berjudul Durian pada tahun 2003. Ayah dari tiga orang anak ini juga muncul dalam film Gie (2005) yang dibintangi Nicholas Saputra.

Di sinilah titik balik terjadi. Gairahnya untuk bermain film semakin kuat. Hingga akhirnya ia memutuskan beralih profesi. Tapi kali ini terpanggil dari hati terdalamnya untuk kembali menekuni dunia akting.

Ketika itu Lukman bahkan yakin bahwa film adalah dunianya. Jika dulu ia beranggapan bermain film hanya untuk senang-senang, kini ia memilih untuk berkomitmen penuh di bidang ini.

Baca Juga: Surah Al-Waqi'ah, Faedahnya Ketika Dibaca Setelah Salat Duha

Lukman pun kembali beradu akting dengan Nicholas Saputra dalam film Janji Joni (2005). Berikutnya di tahun 2006, Lukman ikut andil dalam film 9 Naga dan berperan sebagai Marwan. Lukman juga membintangi film Berbagi Suami, Pesan Dari Surga, Koper dan Jakarta Undercover.

Pada tahun 2017 lalu, Lukman Sardi dikabarkan berpindah agama, dari Islam menjadi Kristen. Hal ini disampaikannya saat menghadiri acara ulang tahun Gereja Bethel Indonesia (GBI) Ecclesia.

Di luar persoalan kepercayaannya, Lukman Sardi merupakan artis yang memiliki talenta besar yang diakui di kancah Internasional, hal ini dibuktikan melalui film 27 steps of May yang membawanya dinobatkan sebagai Aktor Terbaik pada Malaysia International Film Festival (MIFFest) pada 29 Juli 2019 tahun lalu.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah