Mengenal Budaya 'Ohaguro' atau Menghitamkan Gigi Asal Jepang

- 27 Juli 2020, 10:45 WIB
Ohaguro, budaya tradisional menghitamkan gigi asal Jepang.*/
Ohaguro, budaya tradisional menghitamkan gigi asal Jepang.*/ /Pop Japan

RINGTIMES BANYUWANGI - Ohaguro sendiri merupakan proses pewarnaan pewarnaan tradisional Jepang, yakni gigi diwarnai menjadi hitam.

Di Jepang, ohaguro telah lama menjadi tren kecantikan sejak ratusan tahun lalu hingga akhir era Meiji.

Selain di Jepang, kebiasaan ini ternyata juga merupakan praktik umum di beberapa negara di Asia yakni, Filipina, Laos, Vietnam, Thailand, India, dan China.

Baca Juga: Trending, Jungkook BTS Minum Indomilk, Warganet : Siap-siap Indomilk jadi Langka

Disebutkan berbagai sumber, seni menghitamkan gigi ini memegang peranan budaya yang menonjol dalam sejarah Jepang untuk waktu yang lama.

Selain karena alasan kecantikan, secara tidak langsung tradisi ini melindungi gigi seseorang dengan membentuk pelindung di sekitarnya.

Dilansir dari laman japanesestation.com, Dengan menggunakan larutan kanemizu yang terbuat dari besi asetat atau serbuk besi yang dicampur dengan cuka dan tanin dari sayuran atau teh, kebiasaan ini pertama kali digunakan untuk merayakan usia seseorang.

Baca Juga: Mengenal Operating Expense atau Biaya Operasional, Bisa Menguntungkan juga Merugikan Bisnis Anda

Remaja laki-laki dan perempuan yang sudah berusia 15 tahun, mewarnai gigi mereka pertama kalinya untuk mengikrarkan bahwa mereka telah dewasa.

Halaman:

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Japanesestation.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x