Di Bawah ini 5 Daftar Bioskop Lama di Indonesia

- 27 Agustus 2020, 08:30 WIB
pengaturan tempat duduk di bioskop saat simulasi yang dilakukan kemenparekraf beberapa waktu lalu
pengaturan tempat duduk di bioskop saat simulasi yang dilakukan kemenparekraf beberapa waktu lalu /

RINGTIMES BANYUWANGI - Bioskop pertama di Indonesia berdiri pada Desember 1900, di Jl Tanah Abang I, Jakarta Pusat, karcis kelas I harganya dua gulden (perak) dan harga karcis kelas dua setengah perak.

Bioskop masih menjadi salah satu bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Meski kini tayangan film di internet dan TV kabel sudah sangat beragam, namun bioskop masih menjadi salah satu tempat hiburan pilihan.

Tak salah jika saat ini bioskop dapat kita temui dengan mudah, salah satunya pusat-pusat perbelanjaan. Namun taukah kamu, budaya menonton bioskop telah berlangsung sejak berpuluh-puluh tahun lalu.

Baca Juga: Tidak Mahal, Segini Biaya Pembuatan SIM A, SIM B, dan SIM C, Beserta Persyaratannya

Tak perlu dimungkiri, menonton film layar lebar bagi sebagian besar orang di Indonesia adalah sebuah kebutuhan primer. Setiap pekan atau setiap bulan ketika ada film yang dirasa bagus, orang-orang kerap menyerbu bioskop untuk menghibur diri mereka dengan film-film yang sedang tayang.

tempat untuk menonton pertunjukan film dengan menggunakan layar lebar. Gambar film diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor. Padanan kata dari bioskop yaitu gambar hidup.

Bioskop zaman dulu bermula di sekitar Lapangan Gambir (kini Monas). Bangunan bioskop masa itu menyerupai bangsal dengan dinding dari gedek dan beratapkan kaleng/seng.

Setelah selesai pemutaran film, bioskop itu kemudian dibawa keliling ke kota yang lain. Bioskop ini di kenal dengan nama Talbot (nama dari pengusaha bioskop tersebut). 

Baca Juga: Tidak Mahal, Segini Biaya Pembuatan SIM A, SIM B, dan SIM C, Beserta Persyaratannya

Nah di bawah ini merupakan daftar bioskop bioskop lama di Indonesia, seperti dikutip dari berbagai sumber.

1. Bioskop President di Medan

Menyebrang ke Medan. Di Ibukota Sumatera Utara itu, bioskop juga sempat menjadi pusat hiburan masyarakat. Apalagi di era tahun 1980-an & 1990-an.

Salah satu bioskop yang paling digandrungi adalah President Theater di Deli Plaza. Kini, Bioskop President sudah tak lagi bisa bersaing dengan bioskop-bioskop kekinian.

2. Bioskop Regent di Bandung

Di Kota Kembang, masyarakat sekitar menaruh hati pada Bioskop Regent. Bioskop yang terletak di jalan Sumatera ini dikenal murah meriah untuk kalangan remaja saat itu.

Apalagi bioskop ini juga memutar berbagai film dari dalam maupun luar negeri. Bioskop Regent resmi tak beroperasi sejak 2011.

Baca Juga: Ternyata Surga itu Dekat saat Hari Kiamat

3. Bioskop Mitra di Surabaya

Nah, buat kamu yang besar di Surabaya mungkin pernah mencicipi nonton film di Bioskop Mitra. Bioskop yang terletak dekat Balai Pemuda Surabaya ini kini sudah tak lagi berfungsi sebagai bioskop. Setidaknya sejak akhir 2000-an, Bioskop Mitra Surabaya beralih fungsi jadi gedung kesenian.

4. Bioskop Permata di Yogyakarta

Dulu, di Yogyakarta, Bioskop Permata ini jadi magnet masyarakat untuk menghabiskan akhir pekannya. Banyak film bagus pernah tayang di sini. Kabarnya, pemerintah setempat akan merombak lingkungan Bioskop Permata jadi rumah film Yogyakarta.

5. Bioskop Grand Senen di Jakarta

Bioskop Grand Senen bisa dibilang legendaris, dan pernah mendapatkan tempat di hati masyarakat Jakarta.

Namun, eksistensi Bioskop Grand Senen ini akhirnya berakhir di pertengahan tahun 2000-an. Tak berapa lama setelah film Hotel Rwanda (2004), bioskop ini ‘mengucapkan selamat tinggal’.***

Editor: Sophia Tri Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah