Dampak Asteroid Hantam Bumi 4 Miliar Tahun Lalu Membawa Kehidupan

- 9 Juni 2020, 14:55 WIB
ILUSTRASI asteroid mendekati bumi
ILUSTRASI asteroid mendekati bumi /Yuri_Arcurs/.*/PIXABAY/Getty Images

Dia juga berpendapat bahwa lautan luas yang ada di Mars juga menimbulkan jalan yang menarik untuk eksplorasi dalam hal menemukan tanda-tanda kehidupan kuno di planet merah itu.

Menurutnya, pada saat itu, karbon dioksida dan nitrogen kemungkinan menjadi gas penyusun utama atmosfer ketika lautan di Mars masih ada.

Baca Juga: Divonis Bertahan Hidup 3 Hari, Remaja Kembar Dempet Siap Jalani Fase Dewasa

"Seperti halnya Bumi, pembentukan asam amino mengikuti dampak asteroidmemberikan kemungkinan sumber bahan kehidupan di Mars dahulu kala," kata Furukawa.

"Studi ini menemukan munculnya asam amino yang berfungsi sebagai pembangun protein," tambahnya

Gagasan tentang ada atau tidaknya kehidupan di Mars menjadi pertanyaan besar bagi komunitas astrobiologi.

Baca Juga: Informasi Sekolah Kedinasan Gratis Melalui Whatsapp, Cek Fakta nya!

Planet Mars dahulu kala memiliki genangan air di permukaannya, hal ini dapat dilihat ukiran batu yang menjadi ngarai besar dari sungai kuno yang sekarang sudah kering.

Valles Marineris adalah sistem yang ada pada bagian timur Tharsis di Mars. Dengan panjang lebih dari 4.000 km, lebar 200 km dan kedalaman lebih dari 7 km, Valles Marineris dikenal sebagai ngarai terbesar di Tata Surya.

Adanya Valles Marineris di Mars ini membuktikan bahwa tempat itu pernah dipenuhi air.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah