UMKM di Banyuwangi, Keripik Singkong 88 Bisa Jadi Inspirasi Bisnis Bagi Para Pemuda

- 19 Februari 2021, 21:30 WIB
Keripik Singkong 88 di Banyuwangi.
Keripik Singkong 88 di Banyuwangi. /M. Abdul Malik Efendi/Ringtimes Banyuwangi/

Faisol mengatakan jika awal dirinya membuka bisnis keripik singkong ini, hanya menggunakan satu rombong saja.

Dan untuk saat ini, bisnis Keripik 88 miliknya sudah ada 25 rombong yang beroprasi di dalam maupun diluar kota.

“Kalau dulu pertama bukak itu hanya ada satu rombong saja, dan saat ini Alhamdulillah sudah ada sekitar 25 rombong yang beroprasi, baik di Kota Banyuwangi sendiri maupun yang ada di Situbondo dan Probolinggo” ungkapnya kepada Ringtimesbanyuwangi.com  pada 19 Februari 2021.

Merintis sebuah usaha dikatakannya perlu ketekunan dan kesabaran yang tak terbatas, Faisol juga bersyukur karena usahanya masih mampu bertahan ditengah kondisi pandemi.

Baca Juga: Kerajinan Tali Kur Desa Pondoknongko Banyuwangi, Jadi Potensi Bisnis UMKM Menjanjikan

Menurutnya situasi konsumen sepi dan ramai itu adalah hal biasa dalam sebuah usaha, berkat ketekunanya, kini dia sudah bisa menjual dengan grosir.

“Selain dipasarkan dengan cara keliling menggunakan rombong, Keripik 88 ini juga melayani harga grosir, yang tentunya lebih miring harganya” ungkapnya.

Sementara jenis varian kripik yang dijualnya ini, tidak hanya jenis keripik singkong saja, namun ada varian lain seperti keripik talas.

Untuk patokan harga yang ditawarkan sangat merakyat sekali, dan tidak begitu menguras bagi kantong konsumennya.

Baca Juga: Keripik Mangrove Produksi UMKM di Purwoharjo, Jadi Oleh-oleh Khas Wisata Banyuwangi

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x