SKD CPNS, Bupati Anas Sebut Banyuwangi Membutuhkan PNS yang Hebat

- 8 Februari 2020, 23:28 WIB
Menteri Pendidikan RI, Nadiem Makarim
Menteri Pendidikan RI, Nadiem Makarim /kemdiknas.go.id/ringtimes

“Jadi memang yang mendaftar di Banyuwangi tidak sebanyak di daerah lain, karena itu para peserta tes hari ini adalah yang terbaik.  Ini adalah cara kami untuk menjaring pegawai yang berkualitas seperti yang kami butuhkan. Makanya kami tidak mau main-main,” ujarnya.

Anas menegaskan, sebagai kabupaten paling inovatif se-Indonesia dua tahun berturut-turut oleh Kemendagri, Banyuwangi membutuhkan PNS yang hebat. Yakni PNS yang tidak hanya cerdas, namun juga bisa membangun kerja sama dan berkolaborasi.

Anas juga menegaskan bahwa tidak ada yang bisa mengintervensi hasil ujian. Nilai yang didapat adalah murni hasil setiap peserta.

Oleh karenanya Anas menghimbau kepada seluruh peserta ujian, pihak keluarga, maupun masyarakat umum untuk tidak mempercayai siapa pun yang menjanjikan dapat meluluskan seseorang menjadi PNS.

Selain itu, Anas juga berpesan agar para pelamar CPNS tidak sekedar meniatkan usahanya menjadi abdi negara sekedar untuk mencari pekerjaan. “Niatkan juga usaha menjadi PNS ini sebagai sarana untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat agar apa yang dikerjakan bernilai ibadah,” ujar Anas.

Sementara itu, Pemkab Banyuwangi mendapat apresiasi dari Kepala Seksi Pengelolaan Data dan Diseminasi Informasi Kepegawaian Kantor Regional II Badan Kepegawaian Negara (BKN), Endang Caturini, selaku tim pengawas ujian.

“Alhamdulillah, pelaksanaan di Banyuwangi berjalan lancar dan tertib. Pemkab telah menyiapkan semuanya dengan matang,” ujarnya.

“Fasilitasnya bagus dan lengkap, tersedia unit komputer yang memadai, gedung nya juga representatif,” imbuhnya. (ADV/NRP)

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah