Pulang dari Malang, Warga Banyuwangi Kota Langsung PDP Corona

- 7 April 2020, 10:49 WIB
Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat Rapid Test COVID-19 di Taman Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu 4 April 2020.
Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat Rapid Test COVID-19 di Taman Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu 4 April 2020. /ANTARA /Novrian Arbi/wsj.

RINGTIMES – Data harian Coronavirus Disease (Covid-19) Dinas Kesehatan Banyuwangi pada Senin (6/4/2020) menyebut terdapat penambahan dua kasus pasien dalam pemantauan (PDP) Corona.

Dua kasus PDP Covid-19 terbaru berasal dari Kecamatan Banyuwangi dan Kecamatan Wongsorejo. Hingga Senin (6/4/2020) total ada empat PDP di Banyuwangi.

Sebelumnya, dua orang asal Kecamatan Cluring dan Kecamatan Genteng juga dinyatakan PDP Corona.

Baca Juga: UPDATE: Grigor Dimitrov Sumbang Alat Bantu Pernapasan di Bulgaria

Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr Widji Lestariono, menyatakan, empat kasus DPD memiliki faktor resiko tertular dari daerah luar Banyuwangi.

“PDP 02 tertular saat mengikuti kegiatan di Surabaya, PDP 03 tertular setelah datang dari Jember. Nah, PDP 04 terpapar usai dari Malang, sedangkan PDP 05 kontak erat dengan ayahnya yang baru pulang dari Bali,” jelas dr Rio, sapaan Akrab Widji Lestariono.

Untuk kasus PDP 04 adalah warga Kecamatan Banyuwangi yang memiliki riwayat perjalanan ke Malang.

Baca Juga: Polda Papua Imbau Warga Tunda Mudik demi Hindari Penularan COVID-19

“PDP 04 ini pergi ke Malang untuk mengunjungi anaknya. Setelah pulang mengalami batuk, demam hilang timbul, diduga kontak erat dengan OTG (orang tanpa gejala) Covid-19,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Surveilans Imunidasi, Hadi Sutoyo menjelaskan, PDP 04 sebelumnya tidak masuk data orang dalam pemantauan (ODP).

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x