Hukum Mendahulukan Amalan Sunnah dan Melupakan yang Wajib Menurut Habib Muhammad Anies Shahab

9 Agustus 2021, 16:52 WIB
Hukum mendahulukan yang sunnah daripada wajib menurut Habib Muhammad Anies Shahab /Pixabay/Syaifulptak/

RINGTIMES BANYUWANGI - Sunnah itu baik, akan tetapi jangan sampai karena terfokuskan pada hal yang sunnah, kamu malah melupakan hal yang wajib.

Sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad Saw dalam riwayat Ibnu Mubarok, yang menerangkan bahwa tidak akan selamat seorang hamba dari Allah, kecuali dia telah melakukan apa yang telah Allah wajibkan kepadanya.

Habib Muhammad bin Anies Shahab pada video ceramahnya yang diunggah pada 26 Juli tahun lalu di kanal Youtube Binanies TV, menerangkan bahwa kamu sebagai seorang muslim harus memfokuskan terlebih dahulu untuk melakukan hal yang wajib dan meninggalkan perbuatan yang haram.

Baca Juga: Dosa Penyebab Rezeki Seseorang Terhenti, Muslim Wajib Tahu

Setelah hal yang wajib terlaksana, baru kamu memikirkan hal yang bersifat sunnah.

Jangan sampai terbalik, orang mengejar hal-hal yang tampaknya sunnah, tapi yang wajib malah ditinggalkan.

Di zaman ini banyak sekali orang senang dengan hal-hal yang sunnah tapi tidak peduli jika dirinya masih melakukan perbuatan yang diharamkan.

Baca Juga: Dzikir Singkat Sesuai Sunnah Rasulullah, Mempercepat Doa Terkabul

Seperti contoh, ada yang suka bangun malam, tapi dia menggonceng perempuan yang bukan mahromnya.

Ada yang mengejar cara berpakaian agar tidak sampai isbal, panjang celananya tidak sampai mata kaki, tapi ribut dengan orang yang celananya melebihi mata kaki.

Padahal mengenai isbal itu sendiri kalau dikaji dapat disikapi dengan dua hal.

Pertama, rasul pernah melarang isbal karena melihat kesombongan, dan satu lagi dibiarkan saja karena meskipun isbal tapi tidak terdapat sifat sombong.

Baca Juga: 5 Perilaku yang Menghambat Terkabulnya Doa, Salah Satunya Sombong dan Serakah

"Daripada bingung mengurus celana isbal atau tidak, maka lebih baik jangan tontonkan istrimu di depan orang lain, karena itu jelas-jelas hal yang haram," ucap Habib Muhammad.  

Jika kamu memakai celana isbal tapi hatimu tidak sombong, itu sah-sah saja dan tidak dosa.

Berbeda lagi kalau kamu mempertontonkan fotomu dengan istri di internet, wallahi duso meskipun celana kamu tidak isbal.

Baca Juga: 3 Jenis Sikap Sombong yang Diperbolehkan dan Manfaatnya Menurut Islam

Hal itu malah membuat kamu di akhirat nanti ditanya oleh Allah, dan yang pertama maju menantang kamu di hari kiamat itu istrimu.

Rasul itu sangat mengancam kepada dayyuts, yaitu laki-laki yang sudah tidak memiliki rasa cemburu terhadap istrinya, sehingga ia merelakan istrinya untuk dilihat oleh orang lain.

Dengan yang wajib anda akan selamat dari murka Allah, dan dengan yang sunnah anda dekat dengan gusti Allah.

Baca Juga: Lebih Baik Membaca Istighfar atau Sholawat? Simak Penjelasan Habib Muhammad Al Habsyi 

Habib Muhammad bin Anies Shahab menerangkan bahwa sebelum memperhatikan hal yang sifatnya sunnah, seharusnya seorang muslim melakukan hal-hal yang wajib terlebih dahulu.

Jangan sampai menjadi seseorang yang sudah berbahagia dan berbangga celananya tidak isbal, tapi di sisi lain malah memajang foto istrinya di internet.

"Dengan mempertontonkan istri di khalayak umum, nanti istri bisa maju dan nantang kamu di akhirat dengan mengatakan 'Ya Allah, orang ini membiarkan saya ditonton orang lain dengan makeup saya, ambilkan pahala dia dan kasih kepada saya', itu akan terjadi," kata Habib Muhammad dalam ceramahnya.

Baca Juga: Cara Memotong Kuku Sesuai Sunnah Menurut Habib Faishol Al Haddad

Di akhir video ceramahnya, Habib kembali mengingatkan, bahwa anak-anak dan istri itu adalah fitnah, hati-hati, bimbing mereka, dan jangan sampai membuat mereka menjadi musuh kita di akhirat nanti.

Jadi, perhatikan hal yang wajib terlebih dahulu sebelum melakukan hal yang sunnah. Jangan terbalik.***

Editor: Lilia Sari

Tags

Terkini

Terpopuler