Dengan istikharah kita sholat dan berdzikir, yang itu semuanya itu mengundang rahmat dan barokah dari Allah SWT.
Baca Juga: Cara Mengatasi Cemas Berlebihan Menurut Habib Hasan
Jika barokah dan rahmat telah datang, maka insyaallah langkah-langkah kita menjadi langkah yang diridhai oleh Allah SWT.
Demikian juga dengan musyawarah, karena itu menandakan bahwa kita tidak takabbur, kita tidak mengandalkan pikiran kita saja, dan kita membutuhkan saudara kita untuk kita ajak dalam memecahkan masalah kita.
Rasulullah Muhammad Saw yang digambarkan dengan akalnya yang sangat sempurna, akan tetapi Allah memerintahkannya untuk bermusyawarah dengan sahabatnya.
Baca Juga: Berdoa dan Salatlah Istikharah, Saat Menentukan Sebuah Pilihan
Meskipun Nabi bisa langsung bertanya kepada Allah. atau bertanya kepada malaikat Jibril, tapi sunnatullah mendidik Nabi untuk melibatkan sahabatnya.
Begitulah cara Allah mengistimewakan akal-akal manusia.
Ketika Perang Khandaq. Rasulullah mengajak sahabatnya dalam peperangan untuk membuat strategi perang, dan Rasulullah mengutarakan pendapatnya.
Setelah itu seorang sahabat yang bernama Salman Alfarisi bertanya kepada Rasulullah mengenai pendapat tersebut apakah berupa wahyu dari Allah yang harus diikuti atau masih bisa dimusyawarahkan.