RINGTIMES - Wabah virus corona belum juga reda. Datanya bertambah terus. Sampai 1 April terdapat 1528 kasus, sebanyak 136 meninggal dan 81 sembuh.
Pemerintah bahkan sudah menyatakan kondisi darurat kesehatan yang intinya agar warga tetap diam dirumah sampai situasi normal.
Bagi Ustadz Somad, situasi seperti ini adalah kesempatan untuk menenangkan hati.
Baca Juga: Aktivitas Internet Meningkat Pesat di Tengah Wabah
Dalam video singkat yang beredar di media sosial, Ustad Somad mengatakan bahwa terkadang kita bangun tidur tidak ada angin tidak ada hujan tapi kita susah hati. Padahal semua keperluan ada.
Makanan ada, badan sehat tapi susah hati, karena sebenarnya hati bukan punya kita melainkan punya Allah.
“Ada orang menghilangkan susah hati dengan musik, ada orang menghilangkan hati dengan narkoba, naudzubillah, dengan khamar. Kita menghilangkan susah hati dengan meminta kepada yang punya hati, yaitu Allah” katanya.
Baca Juga: Skenario Terburuk, Nilai Tukar Rupiah Bisa Rp 20 Ribu per-Dollar AS
“Huwalladzii anzala sakiinatan fii quluubil mu’miniin. Dialah yang menurunkan ketenangan hati orang-orang beriman.”