Dari Tsauban, bekas budak Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
“Barangsiapa berpuasa enam hari di bulan Syawal setelah Idul Fithri, maka ia telah menyempurnakan puasa setahun penuh.
Baca Juga: Kapolresta Banyuwangi Tinjau Langsung Penggelapan Uang KUD Tri Jaya
Berita ini sebelumnya telah terbit di mantra-sukabumi.com dengan judul Keutamaan Puasa Syawal, Salah satunya Seperti Berpuasa Setahun Penuh
Karena siapa saja yang melakukan kebaikan, maka akan dibalas sepuluh kebaikan semisal.” (HR. Ibnu Majah no. 1715. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini shahih).
3. Tanda diterimanya amalan puasa Ramadan
Jika Allah SWT menerima amalan seseorang, maka Dia akan menunjuki pada amalan selanjutnya. Jika Allah SWT menerima amalan puasa Ramadan, maka Dia akan menunjuki amalan lainnya, di antaranya ialah puasa enam hari di bulan Syawal.
Puasa Syawal dapat membuat orang yang melakukannya diberi ganjaran pahala sepuluh kali lipat. Hal itu dijelaskan dari hadist yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub yang berbunyi,
"barangsiapa mengerjakan puasa enam hari bulan Syawal selepas 'Iedul Fitri berarti ia telah menyempurnakan puasa setahun penuh. Dan setiap kebaikan diganjar sepuluh kali lipat."
Baca Juga: Berikut Aksi Pembakaran Masjid dan Pengibaran Bendera Byzantium