RINGTIMES BANYUWANGI– Dalam ajaran Islam Shalat malam (tahajud) dan puasa memiliki keistimewaan tersendiri.
Shalat malam, disebut Rasulullah Muhammad SAW sebagia shalat yang paling afdal setelah shalat wajib.
Sedangkan puasa, dalam sebuah hadits qudsi, disebutkan Allah SWT sebagai untuk-Ku. Maka, pahala puasa hanya menjadi rahasia Allah SWT.
Baca Juga: Film Wiji Thukul 'Istirahatlah Kata-kata' Tayang di TVRI Selasa 16 Juni 2020
Tetapi, Ustadz Hanan Attaki, dalam video yang diunggah channel Youtube pribadinya Hannan Attaki pada 4 Juli 2019, yang dikutip PORTAL JEMBER pada Senin 15 Juni 2020, ada amalan yang derajat keutamaannya sama dengan orang yang rajin shalat malam dan puasa.
“Rasulullah bersabda, ‘Seorang mukmin akan bisa meraih keutamaan dan derajat orang yang rajin puasa dan shalat malam disebabkan akhlaknya yang baik.’ Hadits ini diriwayatkan Imam Ahmad, Abu Dawud, dan Nasai,” katanya.
Karena itu, orang yang akhlaknya baik, seperti orang ahli ibadah di malam hatri dan ahli puasa di siang hari.
Baca Juga: Kawal Dugaan Korupsi, Ratusan GMBI Siap ‘Gruduk’ Dinas PU Banyuwangi Rabu Besok
Sehingga, kata dia, jika seseorang belum sanggup menjalani ibadah-ibadah sunnah, baik itu shalat sunnah, puasa sunnah, dan sebagainya, maka setidaknya ia harus menjalankan ibadah yang wajib dan berakhlak baik.
“Dengan akhlak yang baik, ia seperti qowwam dan showwam. Jadi bukan hanya setara dengan shalat malam sekali atau puasa sehari, tapi bertahun-tahun lamanya,” kata dai yang tinggal di Bandung ini.