RINGTIMES BANYUWANGI - Pagi dan sore hari menjadi momentum yang baik untuk memohon kemaslahatan serta meminta perlindungan Allah SWT untuk 12 jam ke depan.
Karenanya Rasulullah SAW selalu memanjatkan doa pada waktu-waktu tersebut.
Perawi hadits, Imam Muslim, Abu Dawud, At-Turmudzi mencatat doa yang dibaca oleh Rasulullah SAW di pagi dan sore hari.
Baca Juga: DPR Mengkritik Usulan Kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Mendikbud
Imam An-Nawawi dalam Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 64-66 mengutip sejumlah perawi tersebut perihal doa pagi dan sore hari sebagai berikut:
- Doa perlindungan dari ciptaan-Nya (dibaca 3 kali)
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min syarri mā khalaq. Artinya, “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya,” (HR Muslim dan Ibnu Sinni).
- Doa perlindungan dari nafsu, setan, dan sekutunya
اللَّهُمَّ فَاطِرَ السَمَوَاتِ وَالأَرْضِ، عَالِمَ الغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ وَشَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ
Allāhumma fāthiras smāwāti wal ardhi, ‘ālimal ghaibi was syahādah, rabba kulli syai’in wa malīkah, asyhadi an lā ilāha illā anta. A‘ūdzu bika min syarri nafsī wa syarris syathāni wa syirkih.