Nafkah Istri dan Anak pada 10 Muharram serta Fadhilah Lainnya

- 27 Agustus 2020, 18:14 WIB
Ilustrasi melapangkan nafkah suami kepada istri dan anak pada 10 Muharram
Ilustrasi melapangkan nafkah suami kepada istri dan anak pada 10 Muharram /Pikiran-rakyat.com/Armin Abdul Jabbar/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pada 10 Muharram, terdapat beberapa amalan yang memiliki keutamaan tersendiri saat di amalkan, salah satunya adalah melapangkan nafkah kepada anak istri. Dikatakan bahwa hal tersebut memiliki keutamaan yakni dapat melapangkan rezeki seorang suami.

Selain melapangkan nafkah istri dan anak yang dapat melapangkan rezeki suami, terdapat beberapa keutamaan dari amalan lain yang dilakukan pada hari Asyura, antara lain;

1. Melapangkan nafkah utk anak dan istri

Fadhilahnya yakni Allah akan melapangkan rezeki orang tersebut sepanjang tahun itu.

Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Hanya Diberikan Pada Pemilik Rekening di Bank Berikut Ini

Sunnah membelanjakan hadiah untuk istri dan keluarga di hari asyura, dan para sahabat menjadikan puasa untuk anak-anak mereka yg masih bocah pula, diriwayatkan dalam beberapa hadits pada SHAHIH MUSLIM bahwa sahabat mengumpulkan anak-anak bocah mereka di masjid dan membuatkan mainan mainan untuk mereka, bila mereka menangis karena lapar maka mainan itu diberikan pada mereka untuk melupakan lapar dan hausnya. (SHAHIH MUSLIM).

2. memuliakan fakir miskin

Fadhilahnya yakni Allah akan melapangkan alam kuburnya.

3. menahan marah

Fadhilahnya yakni Allah akan memasukkan ke dalam golongan yg ridha dan diridhai-Nya

4. Menunjukkan jalan kebenaran kepada orang-orang yang tersesat

Fadhilahnya yakni Allah akan menyinarkan cahaya iman dlm hatinya.

Baca Juga: Demi Konten, Bocah 3 Tahun Obesitas Karena Dipaksa Makan oleh Orangtuanya

5. Mengusap kepala anak yatim

Keutamaan dari mengusap kepala anak yatim yakni Allah SWT akan memberikan kebaikan di surga sebanyak rambut yatim yang diusap.

 

"Lindungilah dan sayangilah mereka (anak yatim ) karena jika kamu melindugi dan menyayangi mereka berarti kamu menyayangiku, dan jika kamu menyakiti mereka ( anak yatim ) berarti kamu juga menyakitiku"

diriwayatkan bahwa Rasul saw menyayangi anak2 yatim, dan lebih menyayangi mereka pd hari 10 muharram (Asyura).

6. bersedekah.

Keutamaan bagi orang yang bersedekah pada hari Asyura atau 10 Muharram yakni Allah akan menjauhkan dari siksa neraka sejauh jarak seekor gagak yang terbang tanpa berhenti, dari kecil sehingga ia mati.

Baca Juga: Bahaya, Jangan Lakukan Hal Berikut Ini Setelah Makan

Menjamu serta bersedekah pada 10 muharram bukan hanya pd anak yatim tapi keluarga, anak, istri, suami dan orang orang terdekat, karena itu sunnah beliau saw dan pembuka keberkahan hingga setahun penuh. (FAIDHUL QADIR juz 6 hal 235-236).

Diriwayatkan pula bahwa sayyidina Umar ra menjamu tamu dengan jamuan khusus, pada malam 10 muharram (MUSNAD IMAM TABRANI/ TAFSIR IBN KATSIR Juz 3 hal 244)

7. Memelihara kehormatan diri Fadhilahnya yakni Allah akan mengaruniakan hidup yg senantiasa diterangi cahaya keimanan

8. Mandi sunnah

Fadhilahnya yakni tidak diuji dengan sakit berat pada tahun itu.

Baca Juga: Kepala BMKG Alor Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pencabulan Anak Oleh Pihak Kepolisian

9. Bercelak

Fadhilahnya yakni tidak akan sakit mata pd tahun itu.

10. Membaca surat Al-ikhlas 1000 kali

Fadhilahnya yakni Allah akan memandangnya di akhirat dgn pandangan kasih

11. Memperbanyak sholat 4 rakaat

Fadhilahnya yakni Allah akan menghapus dosa-dosanya.

 Baca Juga: Berita Duka, Desainer Barli Asmara Meninggal Dunia

12. Perbanyak baca hasbunallah wani'mal wakil ni'mal mawla wa ni'man nashir

Fadhilahnya yakni insyaallah tidak akan mati di tahun itu.

13. Menjamu orang yang berbuka puasa

Fadhilahnya yakni diberi pahala seperti memberi sekalian org islam berbuka puasa.

14. berpuasa

Fadhilahnya yakni diberi pahala seribu kali haji, seribu kali umrah, seribu kali syahid, dan diharamkan dari neraka.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah