Imam Ghazali dalam Ihya Ulumuddin menjelaskan terdapat beberapa kejelekan atau keburukan yang bisa bersumber pada lisan, seperti berbicara tanpa faedah, berbicara berlebihan, membicarakan hal hal terlarang, memicu permusuhan, melaknat, mengejek, menyebarkan rahasia, bergunjing, dan lain-lain.
Sementara orang yang tak memiliki hati adalah orang yang hatinya telah dirasuki oleh penyakit-penyakit hati, seperti suka berburuk sangka, iri, dengki, sombong, ujub, riya, dendam hingga menyekutukan Allah SWT.
Baca Juga: Norovirus Mulai Bermunculan di Indonesia, Waspadai Gejala dan Penyebabnya
Orang yang memiliki karakter tersebut termasuk sebagai golongan pendosa. Sesuai dengan penjelasan Syekh Abdul Qadir Jaelani bahwa golongan manusia seperti itu adalah pendosa yang amat durhaka dan kelak di hari kiamat akan mendapatkan azab yang pedih.
Orang yang Berlisan tapi Tak Berhati
Berbeda dengan golongan sebelumnya, golongan ini terdiri dari orang-orang yang pandai dalam berbicara, menyeru pada kebaikan dan ketakwaan, mengajak manusia untuk beriman kepada Allah SWT, tetapi justru berpaling dari Allah SWT.
Golongan jenis ini sangat membahayakan dan memberi dampak buruk bagi setiap orang.
Baca Juga: Gejala Kadar Kolesterol Tinggi, Waspadai Kaki Mudah Kram Hingga Terasa Dingin
Sehingga Syekh Abdul Qadir berpesan kepada umat Islam untuk selalu menjaga jarak dengan golongan jenis manusia ini.
Hal ini dilakukan agar manusia senantiasa terlindungi dari manisnya lisan yang bisa membuat siapa saja dapat hangus terbakar oleh kemaksiatan atau terbunuh oleh kebusukan hati mereka.