RINGTIMES BANYUWANGI – Isu kudeta dalam lingkaran Partai Demokrat makin santer terdengar terkait Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang akan digeser oleh salah satu orang yang terkait erat di lingkup Presiden Joko Widodo.
Sebelumnya, AHY pernah menyampaikan pernyataannya mengenai kudeta Demokrat beberapa waktu lalu. Dalam keterangannya, ia mengatakan jika ada seseorang dalam lingkaran Presiden RI yang bermaksud melengserkan dirinya dari posisi politiknya.
AHY menyampaikan hal itu secara terbuka dan membuat publik heboh karena menduga-duga nama dibalik yang hendak menggantikan posisi politik AHY tersebut.
Baca Juga: Jarang Muncul di Depan Publik, AHY Datang Membawa Kabar Duka: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun
Terkait hal ini, banyak tokoh publik hingga pejabat yang ikut angkat suara merespons pernyataan AHY soal kudeta Demokrat tersebut.
Salah satunya ialah Dewi Tanjung yang merupakan tokoh politik dari PDI Perjuangan. Dalam pernyataannya, Dewi Tanjung menyindir secara sadis mengenai pernyataan AHY tersebut.
Dewi Tanjung menyampaikan hal ini melalui akun Twitter personalnya yakni @DTanjung15.
Dalam cuitannya tersebut, AHY diberi sindiran keras oleh Dewi Tanjung dalam akun Twitternya yang mengatakan jika AHY jadi ketua RT saja.
Baca Juga: Mahfud MD Jelaskan Sumber yang Sebut SBY dan AHY Dalang Demo Tolak UU Ciptaker
Bukan hanya itu, beberapa waktu lalu juga Dewi Tanjung sempat mengatakan jika AHY adalah ‘anak ingusan’ melalui Twitternya.
"Anak ingusan di jadikan Ketum Partai oleh Bokapnya Mana si anak ingusan Minim Pengalaman berpartai dan berpolitik makanya Baperan kayak Bokapnya. Memangnya Bapak ya yg pendiri Partai itu yaa Kok kayak Partai milik nenek moyangnya Dewe Kisruh di artikan kudeta.. geli nyai," kata Dewi Tanjung dalam akun Twitter pribadinya yang dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun Twitter @DTanjung15.
Dalam cuitan terbarunya juga, Dewi Tanjung megungkapkan jika dirinya ingin memberikan pelajaran mengenai manuver politik kepada AHY.
"AHY suruh jadi RT dulu deh baru jadi ketum Partai. Biar belajar berorganisasi dan belajar pintar biar nggak salah artikan kisruh sama kudeta. Apa perlu Nyai yang ajarin neh cara bermanuver dan berorganisasi yang baik," cuit Dewi Tanjung.
Sebelumnya dalam isu kudeta Demokrat ini, berbagai nama pernah terseret dan dituduh sikut dalam kudeta partai ini.
Baca Juga: AHY Menyatakan Memiliki 3 Hal Penting yang Menjadi Dasar Penyusunan Pengurusan
Salah satunya ialah Kementerian Politik Hukum dan Keamanan yakni Mahfud MD.
Cuitan Mahfud MD menerangkan jika dirinya bahkan tak pernah terpikirkan dan terlibat menyoal isu kudeta Demokrat tersebut.
Dalam Twitternya Mahfud MD mengatakan kabar yang melibatkan beberapa menteri termasuk dirinya dalam memberi jalan bagi KSP Moeldoko menjadi pengganti petinggi Partai Demokrat dari posisi AHY merupakan isu yang aneh.***