Kritik Kinerja Anies Baswedan, Politisi PSI Sebut Banjir Hasil Malpraktek Gubernur

22 Februari 2021, 15:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sampaikan apresiasi kepada masyrakat yang membantu sesama saudaranya.* /ANTARA/Livia Kristianti//

RINGTIMES BANYUWANGI – Banjir yang menggenangi Ibukota sejak beberapa waktu lalu memang tengah menjadi sorotan dan berbincangan serius. Peristiwa langganan DKI Jakarta kali ini menjadi yang terparah.

Datangnya air bah ini lantas membuat kinerja Gubernur DKI Jakarta dapat koreksi dari berbagai pihak. Tanggapan hingga kritikan pedas banyak ditujukan pada Anies Baswedan karena dianggap tak mampu tangani masalah Ibukota.

Faldo Maldini, mantan Politisi Partai Amanat Nasional turut memberikan tanggapan mengenai banjir Jakarta. Lebih lanjut lagi, Faldo Maldini yang kini menjadi Politisi PSI ini memberikan kritikan keras terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca Juga: ShopeePay dan Kitabisa.com Berbagi Kebahagiaan di Bulan Kasih Sayang Melalui Gerobak Usaha

Baca Juga: Anies Baswedan Kena Marah, Arief Poyuono Sebut Jakarta Tetap Tenggelam Siapa pun Gubernurnya

Saat menanggapi kinjera DKI Jakarta, Politisi PSI tersebut menyebutkan jika jangan sampai sejarawan mencatat Anies Baswedan sebagai pemimpin yang buruk dalam mengurus rakyatnya.

Menurut Faldo Maldini, banjir di Jakarta merupakan hasil dari malpraktek pemerintah yang dipimpin Anies Baswedan tidak kompeten.

Seperti dalam cuitannya di laman Twitter pribadinya @FaldoMaldini, Ketua DPW PSI Sumatera Barat ini menyatakan jika Anies Baswedan terlalu banyak alasan.

“Banjir Jakarta jelas karena pemerintah DKI Jakarta yang tak kompeten. Mau pakai alasan dari A sampai Z, ujung-ujungnya pasti ini balik pada malpraktek tata kelola Pak Gubernur @aniesbaswedan. Sekarang, minta maaf saja pada warga dan terimakasih kepada yang sudah galang solidaritas,” singgung Faldo Maldini terhadap Anies Baswedan.

Lebih lajut lagi, Politisi PSI ini menyarankan Anies Baswedan agar meminta maaf terlebih dahulu kepada warga karena tidak bisa menjadi pemimpin yang kompeten. Selain itu, dalam cuitannya Faldo Maldini juga meminta agar Gubernur DKI Jakarta ini segera berterima kasih pada setiap orang yang sudah galang dana.

Baca Juga: Gun Romli Soroti Tanggapan Anies Baswedan Terkait Banjir di Jakarta, Sabar Hadapi Omongan Konyol

"Minta maaf saja pada warga dan terimakasih kepada yang sudah galang solidaritas," tambahnya.

Faldo Maldini juga menyampaikan agar Anies Baswedan objektif saja karena pada kenyataannya penyerapan anggaran terhadap penanggulangan banjir sangat rendah.

Seperti yang dicuitkan sebelumnya, "objektif saja, serapan anggaran penanggulangan banjir di tahun 2018 dan 2019 sangat rendah," saat menyinggung kinerja Anies Baswedan.

Dari unggahannya ketika mengkritiki kinerja Anies Baswedan, Politisi PSI ini menganggap bahwa memang tidak banyak yang dikerjakan oleh Gubernur DKI Jakarta dalam beberapa tahun kebelakang.

"Artinya, tidak banyak yang dikerjakan beberapa tahun belakangan. Mau ngeles kayak apapun, ujung-ujungnya orang akan pertanyaan itu," tegasnya.

Menurutnya Anies Baswedan tidak peduli terhadap ucapan orang namun lebih hirau apa yang ditulis sejarawan.

"Pernah bilang, beliau gak peduli apa yang orang bilang, tapi lebih hirau apa yang akan ditulis sejarawan," tuturnya dari akun Twitternya.

Baca Juga: Anies Baswedan Dapat Kiriman Surat Ungkap Penyebab Banjir Jakarta

Seperti yang pernah diterbitkan sebelumnya dalam Tasikmalaya.com dengan judul Singgung Anies Baswedan, Faldo Maldini: Jangan Sampai Sejarawan Mencatat Pemimpin Buruk Mengurus Rakyat

Politisi PSI ini berharap jika Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tidak biarkan untuk sejarawan mencatat dirinya sebagai pemimpin terburuk.

"Kami harap Pak Anies tidak biarkan sejarawan mencatat Bapak sebagai pemimpin yang sangat buruk mengurus rakyatnya," tutur Faldo Maldini.***( Sandi Susandi/Tasikmalaya.com)

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Tasikmalaya.com

Tags

Terkini

Terpopuler