RINGTIMES BANYUWANGI – KSP Moeldoko yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara itu menyampaikan rasa dukanya.
Kabar duka yang kini tenagh ada di Indonesia akibat ledakan bom yang terjadi di Makasar itu membuat Moeldoko itu menyampaikan rasa duka cinta yang mendalam atas peristiwa itu.
Peristiwa ledakan bom di Gereja Katedral yang bertempat di Kota Makasar itu tak hanya membuar warga heboh namun juga merasa ketakutan.
Atas hal itu, Moeldoko turut berdoa agar korban dalam peristiwa ledakan bom diberikan kebaikan.
Baca Juga: Kecam Bom Bunuh Diri di Gereja Makassar, Politisi Golkar: Ini Sangat Biadab!
Moeldoko juga turut mengajak seluruh warga Indonesia untuk memerangi segala paham radikalisme dan intoleransi yang masih ada di Indonesia.
Artikel ini sudah diterbitkan sebelumnya di BeritaDIY.pikiran-rakyat.com dengan judul Kabar Duka dari KSP Jenderal Moeldoko, Ketum Demokrat versi KLB Berduka Cita atas Serangan Bom di Makasar
Hal ini disampaikan Moeldoko melalui akun instagramnya sembari mengunggah sebuah foto dirinya dan sebuah tulisan duka cita atas musibah ini.
"Turut berdukacita atas serangan bom yang terjadi di Gereja Katedral Makassar. Mari kita bersatu menolak, mencegah, dan memerangi paham radikalisme dan intoleransi di Indonesia." tulis Moeldoko dilansir Berita DIY dan dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun instagram resminya, @dr_moeldoko 28 Maret 2021 ini.
Diketahui sebelumnya jika peritiwa meledaknya bom di depan Gereja Katedral di Makasar diklaim pemerintah sebagai bom bunuh diri.
Baca Juga: Soal Adanya Kaitan Agama dalam Bom Makasar, Presiden Jokowi Beda Pandangn dengan Netizen
Kejadian yang terjadi pada pukul 10.30 WITA itu tepatnya berada di Jalan Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Ledakan itu diklaim Mahfud MD selaku Menkopulhukam sebagai aksi terror bom bunuh diri.
Bahkan Mahfud MD mengutuk dengan keras kejadian itu dan segera mengusut jaringan pelaku.
Selain itu, saat ini sepeda motor yang diduga milik pelaku bom bunuh diri ini sudah ditemukan beserta potongan tubuh pelaku bom bunuh diri.
Berbagai pihak dan warga Idnoensia pun mengecam keras atas aksi bom bunuh diri yang membuat heboh banyak orang.
Pemerintah meminta agar masyarakat melapor ke polisi jika melihat hal yang mencurigakan terjadi disekitarnya.**(Iman Fakhrudin/Berita DIY PRMN)