Indonesia Diramalkan dalam Posisi Bahaya Hari ini

3 Mei 2021, 18:30 WIB
Indonesia disebut akan menemui posisi bahaya pada hari ini terkait dengan lonjakan kasus Covid-19. /REUTERS/Adnan Abidi.

RINGTIMES BANYUWANGI – Kasus Covid-19 di Indonesia diramalkan akan meningkat tajam dan diprediksi akan terjadi dalam waktu dekat.

Disebutkan jika Indonesia harus berkaca pada India yang mengalami tsunami Covid-19 dengan jumlah kematian ratusan orang hanya dalam waktu satu hari saja.

Hal itu terjadi setelah India terlibat dengan banyak kerumunan. Mengingat Indonesia akan menghadapi libur lebaran dengan tradisi mudik yang biasanya menciptakan kerumunan.

Meskipun Pemerintah Indonesia telah melarang mudik lebaran, namun prediksi masyarakat yang tetap nekat melakukan mudik di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Denny Darko Ungkap Kisruh Politik 2024 Tidak Sepanas Dulu

Hal itu turut menjadi perhatian peramal, Denny Darko yang mengkhawatirkan Indonesia yang dipandangnya bisa mengalami kondisi yang sama dengan India jika masyarakat tetap nekat mudik.

Denny Darko bahkan menyebut Indonesia akan berada dalam posisi bahaya hari ini pada 3 Mei 2021 dalam hal Covid-19.

Hal itu disampaikan Denny Darko pada kanal Youtube Denny Darko pada 2 Mei 2021.

Ia melihat bahwa kondisi India bisa saja terjadi pada Indonesia jika masyarakatnya tetap nekat mudik.

Baca Juga: Denny Darko Ramal Pengganti Presiden Jokowi Sebut Satrio Piningit Akan Muncul di 2024

Tak tanggung-tanggung, ia sudah meramal jika kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia bisa terjadi mulai 3 Mei 2021, esok hari.

“Mulai dari 3 Mei nanti yang saya takutkan, ini mulai akan terjadi dalam waktu dekat,” kata Denny Darko sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal Youtube Denny Darko pada 3 Mei 2021.

Ia memohon agar semua masyarakat mendengar apa kata pakar mengenai penyebaran Covid-19 yang bisa sangat berbahaya.

“Please dengarkan apa kata para scientist, itu juga yang pernah dikatakan oleh Menteri Kesehatan India,” katanya.

Baca Juga: Denny Darko Prediksi Indonesia Dikepung Kematian Massal Usai Lebaran

Denny Darko menyebut banyak orang yang masih nekat untuk pergi ditengah penyebaran Covid-19 dengan alasan perayaan dan keagamaan yang sebetulnya justru menjadi malapetaka.

“Yang paling parah adalah mereka tetap ngotot dengan alasan keagamaan, ketuhanan, dan keinginan berkumpul dengan orang-orang sekitar,” pungkasnya.

Vaksinasi menjadi titik balik orang merasa sudah aman untuk bepergian dan nyaman untuk melakukan perjalanan jarak jauh, padahal vaksin tidak menjamin kesehatan manusia lepas dari Covid-19.

Ia juga mengingatkan adanya mutasi virus Covid-19 yang mutlak terjadi dan tak bisa dihindari sehingga manusia harus lebih tertib menerapkan prokol kesehatan.

Baca Juga: Munarman Ditangkap Densus 88, Denny Siregar: ada Hubungannya dengan ISIS

“Hal ini juga terjadi dengan mutlak dan harus terjadi tanpa bisa diganggu gugat ialah mutase dari Covid-19 sendiri,” kata Denny Darko.

Ia juga menerangkan pengakuan India yang mempelajari virus Covid-19 yang saat ini menyebabkan tsunami di negaranya diakui berbeda dengan virus Corona saat awal mula muncul.***

Editor: Shofia Munawaroh

Tags

Terkini

Terpopuler