RINGTIMES BANYUWANGI - Kepala desa (kades) Purwasaba, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara, Jawa Tengah, Yuni Nugroho yang berusia 36 tahun, merupakan seorang Kades yang viral media sosial karena memiliki tato di sekujur tubuhnya.
Yudi atau disapa Hoho ini, memiliki tato hampir di seluruh tubuhnya dengan berbagai macam gambar.
Dikutip dari ringtimesbanyuwangi.com dari MantraSukabumi.com dilansir dari laman rri.co.id, ia mengungkapkan bahwa sudah menyukai tato sejak kecil.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di MantraSukabumi.com dengan judul Dinilai Dermawan, Kepala Desa Tatoan ini Sempat Viral di Media Sosial
Baca Juga: Belajar Ilmu Dasar Anatomi dengan Cepat dan Mudah
Rupanya dia terinspirasi film bertemakan mafia bertato, sehingga berani merajah tubuhnya itu. Setidaknya sudah sebanyak 30 kali Hoho mentato tubuhnya.
Hoho mengungkapkan, awalnya ia membuat tato karena pengen seperti yang di film-film gangster. Hingga saat ini, hampir 90 persen bagian tubuhnya sudah bertato.
Tidak hanya Hoho, beberapa kades di Banjarnegara lainnya juga mentato tubuh mereka. Hoho tak menegaskan tatonya tidak ada hubungan dengan kinerjanya dia di pemerintahanan.
Dia tetap melayani warga layaknya kades pada umumnya.
Baca Juga: Cal Crutchlow Mundur dari GP San Marino, Muncul Penimbunan Cairan di Lengannya
Sementara itu, Renda Sabita Noris, Ketua Forum Kepala Desa dan Perangkat Desa (FKPD) mengungkapkan, tato menjadi area pribadi kades. Namun, karena sebagai pemimpin hal tersebut akan menjadi sorotan masyarakat.
Kemudian Renda kembali menjelaskan, bahwa teman-teman harus memisahkan ranah kerja dan pribadi. Sebab sebagai pejabat publik memang akan jadi sorotan.
Renda hanya berpesan, bagi kades yang tidak bertato jangan tergiur untuk mentato. Hal tersebut justru akan mengubah citra.
"Pesannya buat kades yang belum bertato ya jangan ditato," tutupnya.***(Dea Pitriyani/Mantra Sukabumi)