Diserang Pendukung Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean : Penjilat, Kualitas Demokrasi Qadrun

- 25 Februari 2021, 19:15 WIB
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /Ninding Permana/Dok.Ferdinand Hutahaen

RINGTIMES BANYUWANGI – Pernyataan Ferdinand Hutahaean menyoal Anies Baswedan kian memanas. Tak berujung sampai disitu saja, namun Ferdinad Hutahaean mengaku jika ia mendapat serangan di media sosial pribadinya.

Sernagan itu datang dari pendukung Anies Baswedan yang menyerbu akun media sosial Instagram hingga Facebook milik Ferdinand Hutahaean.

Kemudian Ferdinand Hutahaean pun mempertanyakan apakah benar Anies Baswedan tak memiliki buzzer karena serangan yang diterimanya itu.

“Katanya @aniesbaswedan tak punya buzzer? Yang bener?” kata Ferdinand Hutahaean yang dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada 25 Februari 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Disuruh Buktikan Hasil Kerja, Gus Nadir : Gak Butuh Ngeles

Ferdinand Hutahaean menyebut jika dirinya menerima serangan bertubi pada Instagram dan Facebok hingga Twitternya dan menyindir jika itu ulah pendukung Anies Baswedan yang menurutnya itu adalah buzzer.

“Trus yang nyerang saya di IG di FB dan Twitter itu siapanya Anies? Ohhh pendukung..!” ujar Ferdinand Hutahaean dalam tulisannya seraya menyematkan emoticon menangis sambil tertawa.

Sindiran keras itu dilayangkan Ferdinand Hutahaean pada Anies Baswedan menyoal Anies Baswedan yang disebut-sebut tak memiliki buzzer.

Baca Juga: Suruh Anies Baswedan Belajar ke Ahok, Romo Benny Susetyo Hujan Kritik Pedas

Kemudian ia juga menyebut jika yang membela Anies Baswedan tak mau disebut buzzer melainkan pendukung.

“Kalau untuk Anies disebut pendukung,” kata Ferdiandn Hutahaean seakan menyindir pembela Anies BAswedan.

Ia juga membandingkan sebutan pembela untuk Anies dan untuk Jokowi yang disebut berbeda.

“Untuk Jokowi disebut Buzzer,” sambungnya.

Ferdinand juga menyebut kata penjilat dalam cuitannya itu sembari menyebut demokrasi qadrun karena dinilainya tak mampu menerapkan keadilan.

“Penjilat. Begitulah kualitas demokrasi qadrun, adil sj tak mampu..!” kata Ferdinand Hutahaean dalam akun Twitternya.

Baca Juga: Sindir Permintaan Agar Anies Belajar pada Ahok, Rizal Ramli: Nyaris Tidak Bisa Berfikir

Tweet tersebut kemudian mendapat retweet hingga 288 dan 1500 suka.

Banyak warganet yang mengomentar balik mengenai pernyataan Ferdinand Hutahaean tersebut. Terbalah menjadi pro dan kontra, beberpa menyetujui pernyataannya dan bagian lainnya justru mengomentari pedas.

“Buzzer @aniesbaswedan itu Perangkat RT RW Kepala Kelurahan Camat Wali Kota dan jajaran bang, Tp kalo Buzzer pak Jokowi itu rakyat ky kita yg cinta NKRI,” cuit akun @damarpamuji14.

“Inilah orng yang tidak terima kenyataan. Segala pembenaran akan disalahkan dan segala kesalahan akan dibenarkan bagi pendukungnya,” cuit akun @sahriyati13 membalas tweet Ferdinand Hutahaean tersebut.

“Mereka yang nyiptain buzzer mereka yg teriak-teriak buzzerWajah tersenyum dengan mata tersenyumTangan tanda kemenangan,” kata akun @ichigoslankers.

Kemudian ada pula warganet yang menyuruhnya untuk beristirahat dibanding berkomentar.

“Aduhh ini bapak, udah tuaa banyak”in istirahat,” kata akun @Pajar_Reza.

Baca Juga: Minta Anies Belajar pada Ahok, Romo Benny Susetyo Dibanjiri Sindiran Pedas

Sebelumnya Ferdiandn Hutahaean memang kerap mengomentari pernyataan hingga penanganan yang dilakukan Anies Baswedan melalui akun Twitter pridbadinya tersebut.***

Editor: Indah Permata Hati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x