Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Kepala Staff Kepresidenan, Moledoko mendadak hilang dari publik usai dipilih jadi Ketua Umum Demokrat versi KLB Sibolangit.
Tak hanya pengurus kubu AHY, beberapa pihak pun turut mempertanyakan keberadaan dan keadan Moeldoko, yang diduga tengah diam di belakang bayang-bayang Jhoni Allen, Darmizal, dan kawan-kawan.
Tak butuh waktu lama, KSP Moeldoko didapati tengah memegang gerobak sayur di pinggir jalan.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Komentari Asmara Kaesang, Inul Daratista ke Nadya Arifta: Jadikan Kerudungmu Indah Sesuai Hatimu
Hal tersebut diketahui melalui akun Instagram Moeldoko pada Sabtu, 13 Maret 2021. Moeldoko mengatakan bahwa saat itu ia dan istri tengah mampir ke gerobak sayur miliki Pak Arwani, usai berolahrga.
“Usai olahraga, bersama istri mampir ke gerobak sayurnya Pak Arwani,” tulis Moeldoko dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @dr_moeldoko.
Moeldoko menyebut bahwa pendapatan Pak Arwani dalam berjualan sayur menurun hampir 40 persen sejak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Dituduh Akan Bakar Ibukota, Prabowo Subianto: Kalau Saya Penjahat, Seharusnya Saya Ditangkap dong
Baca Juga: Soal Lamaran Atta dan Aurel, Denny Darko Sebut Ada Sosok Hewan yang Mengawasi: Sangat Agresif
Artikel ini sudah diterbitkan sebelumnya di Mantrasukabumi.com dengan judul Hilang Setelah KLB Sibolangit, KSP Moeldoko Kedapatan Tengah Pegang Gerobak Sayur di Pinggir Jalan
“Sejak pandemi Covid-19, pendapatan Pak Arwani turun hampir 40 persen,” ujar Moeldoko.
Moeldoko menuturkan bahwa dirinya berharap setelah divaksin semoga kehidupan dan penghasilan para pedagang bisa kembali normal seperti sedia kala.
"Kalau kita semua sudah divaksin, semoga kehidupan dan penghasilan para pedagang kecil seperti dia bisa kembali normal," ujar Moeldoko.
Baca Juga: Krisdayanti Titipkan Aurel pada Calon Menantu, Atta Halilintar: Siap Untuk Akad
Sebelumnya, kader Partai Demokrat, Syahrial Nasution sempat mempertanyaan keberadaan KSP Moeldoko yang tiba-tiba menghilang. Hal tersebut ia sampaikan dalam akun Twitternya.
"Dimanakah Moeldoko?," tulis Syahrial dalam akun Twitter @syahrial_nst pada Sabtu, 13 Maret 2021.
"Hiruk pikuk tentang kudeta terhadap @PDemokrat lebih dari 1 bulan terakhir terus menghiasi ruang publik," lanjutnya.
Syahrial Nasution menyebut bahwa penyebab hiruk pikuk dan kudeta Demokrat adalah ulah Moeldoko.
"Keterlibatan orang luar yaitu, KSP Moledoko jadi biang kerok penyebab. Namun, dimana dia sekarang?" pungkasnya.***(Sofar Syaoqi H/Mantra Sukabumi)
