Santer Kabar Presiden Jokowi Menjabat 3 Periode, Amien Rais: Pengaruh Cina Makin Kuat

- 14 Maret 2021, 19:00 WIB
Amien Rais menanggapi kabar wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi selama 3 periode
Amien Rais menanggapi kabar wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi selama 3 periode /Tangkap layar YouTube Amien Rais Official/

RINGTIMES BANYUWANGI – Wacana jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) diperpanjang hingga tiga periode tentunya membuat sejumlah tokoh politik nasional ikut menanggapi, tak terkecuali Amien Rais.

Mantan pendiri Partai Amanat Nasional Amien Rais itu pun memberikan pandangan mengenai nasib masa depannya, terutama pada Pilpres yang akan diselenggarakan 3 tahun lagi.

Amien Rais menyebutkan skenario yang mungkin akan dilakukan pemerintah agar bisa mewujudkan perpanjang masa jabatan Presiden.

Dia mengatakan bahwa langkah pertama untuk bisa mewujudkan masa jabatan presiden yakni meminta sidang istimewa MPR.

Baca Juga: Komentari Isu Amandemen UUD 1945, Rocky Gerung: Oligarki Mau Jokowi Berkuasa 7 Periode

Baca Juga: Ucapkan Selamat Nyepi 2021, Netizen Sindir Moeldoko Tak Ucapkan Isra Mi’raj

“Jadi mereka akan mengambil langkah pertama meminta sidang istimewa MPR,” ucap Amien di Youtube Amien Rais Official, 13 Maret 2021 seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Galamedia.com.

Menurutnya, terdapat dua pasal yang akan dianggap tidak cocok dan harus dirubah dengan pasal yang baru.

“Kemudian nanti akan ditawarkan pasal baru, yang kemudian hak bahwa Presiden itu bisa dipilih 3 kali,” ujar Amien Rais.

Baca Juga: Fotonya Diunggah Manchester United, Via Vallen: MU Mendadak Koploan nih

Baca Juga: 4 Jenis Makanan untuk Memerangi Disfungsi Ereksi yang Menambah Gairah Seksual

Baca Juga: Sindir Kubu AHY Pakai Jasa BW, Ruhut Sitompul: Aku Yakin Moeldoko Disahkan

Amien Rais kemudian menyebutkan bahwa Jokowi saat ini sedang menjalankan kekuasaan di bawah kepentingan kapitalis China seperti dikutip oleh Ringtimesbanyuwangi.com dari Galamedia.com dalam artikel berjudul "Amien Rais Bongkar Skenario Soal Wacana Jokowi Menjabat Selama 3 Periode".

Dirinya menuturkan soal pembentukan Satuan Tugas yang khusus memberantas mafia hukum yang dibentuk pada 2009, namun bubar pada 2011.

“Dengan bubarnya Satgas tadi itu, tentu merasa riang gembira, karena kekuatan Mafia Taipan Cukong (MTC) lebih besar dan lebih menentukan dari pada kekusaan negara,” tutur Amien.

Kemudian, Amien Rais pun menjelaskan bahwa sejak Jokowi naik kekuasaan pada 2014, pengaruh China semakin kuat.

“Di zaman Jokowi, keperkasaan MTC makin tak terbendung karena keakraban Jakarta-Beijing yang semakin kuat dan kokoh,” katanya.

Selanjutnya, Amien Rais membeberkan bahwa Presiden Jokowi dengan sengaja menjalankan pemerintahan dengan konsep 4B (Bullet, Banditry, Buzzers, Big Lie).

Bullet merupakan analogi dari peluru atau penggunaan kekuasaan dengan memanfaatkan kekuatan dari TNI dan Polri untuk menakuti masyarakat terutama oposisi kritis.

Banditry adalah tindakan perbanditan yang dibiarkan bahkan direstui negara untuk mengambil segala sumber daya alam dalam negeri.

Kemudian Buzzers, yaitu sekelompok orang yang menurut Amien tidak punya integritas dan mempunyai nilai rendah untuk membalikan fakta soal gambaran rezim kepada masyarakat.

Terakhir Big Lie, tindakan rezim yang menciptakan kebohongan besar-besaran dengan penuh janji bahkan akan membantah dan merasa tidak pernah berbohong.***(Maufal Althaf M. A/Galamedia.pikiran-rakyat.com)

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah