Soal Ledakan Bom Katedral Makasar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh

- 28 Maret 2021, 15:09 WIB
Kecam Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh.*
Kecam Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh.* /Instagram/@ferdinand_hutahaean

RINGTIMES BANYUWANGI – Kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean berikan tanggapannya terkait teror ledakan bom yang terjadi di depan gerbang Gereja Katedral di Makasar, Sulawesi Selatan.

Ferdinand Hutahaean ingatkan para pelaku hingga calon pelaku untuk tidak nekat melakukan hal tersebut (bom bunuh diri) hanya karena fantasi sex mereka dengan para bidadari di Surga.

Hal ini tentu merujuk perihal kepercayaan yang dianut oleh kebanyakan pelaku bom bunuh diri yang menganggap jika mati karena meledakkan diri—mereka menganggap hal tersebut adalah jihad—adalah mati syahid.

Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!

Baca Juga: Singgung Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahean Sebut karena Provokasi

Pernyataan Ferdinand Hutahaean tersebut ia sampaikan dalam Twitter resminya, @FerdinandHaean3 beberapa waktu lalu.

“Kpd para pelaku bom bunuh diri dan kpd para calon pelaku, janganlah krn fantasi sex dgn bidadari, lantas kalian nekad berniat membunuh org utk masuk surga,” tulis Ferdinand Hutahaean, dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun Twitter resminya, pada Minggu, 28 Maret 2021.

Dirinya juga menjelaskan jika Surga tidak akan terbuka bagi seorang pembunuh, dan hanya terbuka bagi orang-orang yang berperilaku baik.

Baca Juga: Boyong Sepeda di MRT, Anies Baswedan Tuai Cibiran Ferdinand Hutahaean

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah