RINGTIMES BANYUWANGI – Beredar kabar, Moeldoko akan disahkan menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat oleh Kemenkumham.
Hal ini lantas menjadi sorotan Sosiolog, Arief Munandar. Dia mengatakan atas sumber informasi yang dia dapatkan dari lingkaran istana terkait pengesahan Moeldoko menjadi Ketum Partai Demokrat yang baru.
Dari informasi yang Arief Munandar terima tersebut, Kemenkumham disebut akan mengesahkan KLB Demokrat menunjuk Moeldoko menggantikan AHY.
Dirinya pun menyinggung hanya dari obrolan saat ngopi-ngopi, Moeldoko bisa ditunjuk sebagai ketum partai.
Baca Juga: Batal Cerai dengan Teh Ninih, Aa Gym Cabut Gugatan di Pengadilan Agama
Baca Juga: Marah Besar, Ibunda Mikhavita Wijaya Beri Klarifikasi Soal Isu Perselingkuhan Anaknya
"Ngopi-ngopi berbuah jadi ketum partai, gue mau juga, ada yang ngajak gue ngopi gak," ucap Arief Munandar seperti dikutip Pikiranrkayat-Bekasi.com dari kanal YouTube Bang Arief pada Rabu, 31 Maret 2021.
Mulanya, Arief Munandar menanggapi video alasan Moeldoko mengambil alih Partai Demokrat yang diunggah di akun Instagram @dr_moeldoko.
Moeldoko melihat bahwa di perpolitikan nasional terdapat gesekan antara ideologi yang menurutnya sudah keta dan gampang dibaca.