Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun Tanpa Suami, Ratu Elizabeth Ingin Pangeran Harry Pergi dari Kerajaan
Kerjasama terkait kecelakaan disebutkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kerap dilakukan bersama Singapura dan Australia.
“Iya, kan selama ini punya kerja sama ya, pencarian dan sebagainya terkait dengan kecelakaan latihan dengan Singapura maupun Australia, sudah dilaksanakan dan dikomunikasikan,” katanya.
Sedikit kronologis mengenai hilang kontak dari KRI Nanggala-402 dijelaskan oleh Panglima TNI.
“Terakhir komunikasi pada pukul 04.30, ketika mau laksanakan penembakan, sudah tidak ada komunikasi,” katanya.
Baca Juga: Moeldoko Sebut Indonesia Mundur di Era Jokowi, Sartono: Begal Partai
Dikonfirmasi jika terdapat sebanyak 53 orang atau awak yang bertugas dalam kapal selam tersebut.
“49 ditambah ada komandan kapal ini ada yang ikut tiga dari arsenalnya,” pungkasnya.
Selain pihak Australia dan Singapura, seluruh kapal TNI dikerahkan dalam proses pencarian hilangnya KRI Nanggala-402 tersebut.
Sebagai informasi, hilang kontak KRI Nanggala-402 terjadi dalam misi latihan gabungan untuk penembakan torpedo dan peluru kendali TNI AL.