Serpihan Mulai Mengapung, Tim Yakin Kapal Selam KRI Nanggala-402 Alami Keretakan

- 25 April 2021, 15:15 WIB
Tim pencarian KRI Nanggala-402  menemukan dugaan serpihan kapal selam yang mengapung. Hal itu membuat tim yakin kapal alami keretakan.
Tim pencarian KRI Nanggala-402 menemukan dugaan serpihan kapal selam yang mengapung. Hal itu membuat tim yakin kapal alami keretakan. /Instagram.com/@lantamal_vii

Baca Juga: Pihak Sule Buka Suara, Singgung Keluarga Nathalie Holscher

“Retakan, bukan ledakan,” kata Laksama TNI Yudo Margono saat konferensi pers di Base Ops I Gusti Ngurah Rai, Bali pada 24 April 2021 sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Antara.

Menurutnya, dugaan keretakan pada KRI Nanggala-402 terjadi dengan cara bertahap pada bagian tertentu hingga menyebabkan air masuk dan kapal selam mulai terus mengalami penurunan ke dasar laut.

“Karena retakan, jadi secara bertahap di bagian tertentu, saat kapal selam mulai turun, ini pasti terjadi fase-fase mulai dari kedalaman 300 meter, 400 meter, hingga 500 meter,” kata Kasal.

Ia menyebutkan kapal selam KRI Nanggala-402 tidak meledak.

Baca Juga: Turki Turut Berduka atas KRI Nanggala 402, Sampaikan Pesan Belasungkawa untuk Indonesia

“Kalau ledakan, pasti akan terdengar pada alat deteksi sonar. Itu pasti akan terdengar kalau ledakan,” ujar Laksamana TNI Yudo Margono.

Menurutnya saat dugaan keretakan terjadi, awal KRI Nanggala-402 berupaya semaksimal mungkin mencegah air masuk ke dalam kapal.

Masuknya air menjadi tantangan utama bagi awak kapal selam saat terjebak dalam situasi buruk.Oleh karena itu, awak kapal selam akan berusaha maksimal dalam menyelamatkan diri mengingat kapal selam memiliki ruangan dnegan batas sekat yang kedap air jika tertutup rapat.

“Ada bagian kabin-kabin yang air tidak bisa masuk. Di dalam kapal selam juga ada sekat-sekatnya ditutup itu sehingga air tidak masuk. Apabila keretakannya di depan, mungkin anggota sempat menutup, ada kemungkinan tidak masuk air di situ,” katanya menjelaskan.***

Halaman:

Editor: Indah Permata Hati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x