Pria Penghina Keluarga Awak KRI Nanggala 402 Berhasil Diringkus Polisi

- 26 April 2021, 17:11 WIB
Imam Kurniawan, pelaku penghina keluarga KRI Nanggala 402 ditahan di Polres Belawan.*
Imam Kurniawan, pelaku penghina keluarga KRI Nanggala 402 ditahan di Polres Belawan.* /Twitter/

RINGTIMES BANYUWANGI – Baru-baru ini, seorang pria dari Medan, Sumatera Utara harus meringkuk di kantor polisi setelah kedapatan melakukan penghinaan secara verbal pada anggota keluarga KRI Nanggala 402.

Setelah seluruh awak KRI Nanggala 402 dinyatakan gugur dalam tugasnya di perairan Bali Utara, salah seorang pria dari Medan yang diketahui bernama Imam Kurniawan justru mendapat sorotan dari warganet.

Pasalnya, dibalik duka mendalam bagi keluarga dan tanah air, pria ini justru melakukan penghinaan secara verbal kepada istri awak KRI Nanggala 402 melalui komentar di sosial media.

Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!

Diketahui melalui unggahan Aliansi Kuli Seluruh Indonesia di laman media sosial Facebook, pria tersebut berkomentar dengan bahasa vulgar dan tak lama kemudian postingannya tersebut menjadi viral dan laman media sosial Twitter.

“Sedang diproses di Polres Belawan,” terang Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Komisaris Besar Polisi Hadi Wahyudi, di Medan pada Senin, 26 April 2021 sebagaiaman dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari laman antara.

Mendekam di Polres, laki-laki yang berani menghinda keluarga korban KRI Nanggala 402 itu baru-baru in justru kedapatan tengah menangis dan menyesali perbuatannya.

Baca Juga: Pemerintah Upayakan Evakuasi KRI Nanggala 402 dan Krew dengan Bantuan Internasional

Budiman Sudjatmiko menyinggung para pelaku yang berkomentar tak senonoh dalam tragedi KRI Nanggala-402 tenggelam hingga jadi bahan lelucon.
Budiman Sudjatmiko menyinggung para pelaku yang berkomentar tak senonoh dalam tragedi KRI Nanggala-402 tenggelam hingga jadi bahan lelucon.

Halaman:

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x