Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Di tengah banyaknya dukungan yang diberikan kepada Palestina, akhir-akhir ini justru viral seorang anak yang menghina Palestina.
Seorang anak yang menghina Palestina tersebut diketahui berinisial MS dan merupakan siswi yang kini berusia 19 tahun dan tinggal di Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu.
Terkait dengan ujaran kebencian tentang Palestina yang disampaikannya tersebut, ia pun dilaporkan ke pihak kepolisian hingga akhirnya juga dipulangkan oleh pihak sekolah kepada kedua orangtuanya.
Baca Juga: Wakil Ketua MPR: Jokowi Segera Undang Presiden Palestina dan PM Israel untuk Cari Solusi Damai
Seperti yang diketahui, siswi berinisial MS tersebut telah menyampaikan permintaan maafnya. Namun hal itu tak merubah keputusan pihak sekolah untuk mengeluarkannya.
Hal itu juga dikarenakan poin pelanggaran yang dimiliknya sudah melampaui batas dari ketentuan yang ditetapkan di sekolahnya.
Hal ini pun menuai perhatian dari banyak pihak hingga seorang pegiat media sosial di tanah air seperti Denny Siregar.
Melalui akun Twitter pribadinya, Denny Siregar mengaku bahwa dirinya tidak terima atas dikeluarkannya MS dari sekolahnya.
Baca Juga: Dubes Palestina Ungkap Tak Menerima Dana Donasi, Dewi Tanjung Sentil Ustaz Abdul Somad
Menurutnya, orang yang sudah menghina polisi saja hanya ditegur hingga akhirnya dimaafkan. Tetapi mengapa orang yang menghina Palestina justru harus dikeluarkan dari sekolahnya?
