Network
RINGTIMES - Lakukan perlawanan kepada petugas saat ditangkap, seorang anggota komplotan perampok minimarket ditembak mati penyidik Polda Metro Jaya.
Komplotan tersebut beranggotakan lima orang, sedangkan tersangka yang ditembak petugas diketahui berinisial FS (36) yang berperan sebagai pimpinan komplotan tersebut.
Demikian disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Mako Polda Metri Jaya, Kamis 23 April 2020.
Baca Juga: Presiden Panitia Penyelenggaraan : Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda Lagi
"FS dia adalah kaptennya. Dia yang menentukan mana sasarannya," kata Yusri.
Sedangkan empat tersangka lain yang merupakan anak buah FS kini harus mendekam dibalik jeruji besi. Keempatnya adalah MT (31), DN (28), HS (48), dan F (33).
Para pelaku ini mempunyai peran berbeda yaitu mulai sebagai perusak kunci gembok minimarket, mengambil barang-barang, memantau lokasi, hingga penadah barang hasil curian.
Baca Juga: Janganlah Kamu Cenderung Kepada Orang-Orang Dzalim
Berdasar hasil penyelidikan pelaku MT dan DN merupakan residivis dengan kasus serupa. Keduanya baru menghirup udara bebas dari rumah tahanan di Cirebon.
"Dulu ditangkapnya sama juga, dia spesialis pencurian minimarket," katanya.
Polisi juga menyita beberapa barang bukti diantaranya dua gunting besar untuk memotong gembok, linggis, dan tiga brankas yang telah dibongkar.
Baca Juga: Pemerintah Mentransfer Uang Kartu Prakerja Rp 3,55 Juta Perorang
Sejumlah barang hasil kejahatan juga turut diamankan petugas diantaranya 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 140 botol sampo, 25 susu, dan 80 deterjen.
