Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Baru-baru ini Camat Katapang Yani Suhardi Setiawan meminta warga lebih hati-hati dalam membuat konten dalam media sosial.
Karena terkait dengan viralnya salah seorang warga Kecamatan Katapang Abah Tono yang ramai di media sosial memiliki penghasilan Rp 1.500-2.000/hari dan hanya cukup untuk air dan kerupuk bahkan dia kadang-kadang tidak makan.
Hal itu juga diungkapkan Yani usai mendatangi kediaman Abah Tono di Kp Babakan Sondari, Desa Pangauban, Kabupaten Bandung, Sabtu 9 Mei 2020.
Baca Juga: Sebanyak 58 Warga Bali Menolong Korban Meninggal Lakalantas Tanpa APD
Sumber Berjudul: Video Abah Tono Viral dan Buat Resah Keluarga hingga Tetangga, Camat: Masyarakat Harus Hati-hati
"Ya dalam situasi pandemi saat ini, masyarakat harus hati-hati, jika menemukan fakta harus cek dan ricek dulu. Ternyata apa yang kita lihat yang bersangkutan bisa makan setiap hari, makannya baik, ada juga anak-anaknya yang memperhatikan Abah Tono," ucap dia.
Dikatakan dia, anak-anak yang bersangkutan pun tidak nyaman dengan viralnya video Abah Tono tersebut sehingga kedatangan orang.
Kapolsek Katapang Kompol Kozasah menambahkan, fenomena dari dampak media sosial ini bisa beresiko pada pihak yang tidak teliti dan tidak cermat.
Baca Juga: Ditemukan 40 Penumpang Positif COVID-19 Di Bandara Soekarno Hatta
