Dokter Spesialis Peru Bagikan Cara untuk Hindari Penyebaran Pandemi Covid-19

- 14 Juli 2020, 11:30 WIB
Ilustrasi virus corona. (Getty Images/iStockphoto)
Ilustrasi virus corona. (Getty Images/iStockphoto) /

RINGTIMES BANYUWANGI  - Sejak berakhirnya PSBB, hingga kini  memasuki masa New Normal, dan jumlah masyarakat yang terpapapar virus corona atau Covid-19 terus meningkat.

Bahkan, banyak di antaranya yang didahului tanpa gejala (OTG). Oleh karenanya perlu upaya-upaya yang lebih baik lagi untuk memutus rantai Covid-19 tersebut.

Dokter Spesialis Paru RSUD Saiful Anwar Malang, Dr. dr. Susanthy Djajalaksana, Sp.P (K) FISR mengungkapkan, penerapan 3M (Mencuci Tangan, Menggunakan Masker dan Menjaga Jarak) saja tidak cukup untuk memutus dan mencegah rantai infeksi Covid-19.

Baca Juga: Pihak Kepolisian Periksa Sidik Jari pada Barang Bukti Pada Kasus Pembunuhan Editor Metro TV

"Namun, juga perlu menjaga kebersihan mulut dan rongga hidung dengan berkumur," dalam webinar Studi in Vitro Betadine.

Dokter Spesialis Paru RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin, dr. Yulia Kartina, Sp.P. juga menjelaskan, hingga saat ini jumlah pasien Covid-19 di Banjarmasin merupakan terbesar ke-6 se-Indonesia.

"Setelah mempelajari penelitian mengenai efektivitas Betadine, saya kemudian menerapkannya kepada pasien. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan infeksius dari pasien ke tenaga kesehatan," ujarnya. 

Hasilnya, kata dr. Yulia Kartina, sangat baik. Hingga saat ini tidak ada satu pun petugas ruang isolasi yang positif Covid-19.

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul 3M Saja Tak Cukup, Dokter Spesialis Paru Bagikan Kiat-kiat untuk Hindari Penyebaran Virus Corona

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x