“Memang sih waktu adiknya (Yodi) ulang tahun, L kasih kado, adiknya kan kembar. Dek ini kado dari teman aku (kata Yodi). Dari siapa? Mba L. Saya kira L sudah berkeluarga karena panggilnya Mba. Ternyata katanya dekat sama si L,” ujar Turinah.
Turinah juga menyebutkan, L mengejar-ngejar Yodi dalam urusan asmara. Dari informasi yang Turinah dapatkan, L berambisi untuk mendapatkan hati Yodi.
Baca Juga: Nekat, Demi Nonton Balapan Speedway Para Penggemar Ramai-ramai Sewa Crane
“Gw harus dapetin Yodi, gw harus dapetin Yodi, katanya begitu. Pacarnya (L) sampe diputusin,” ujar dia.
Jenazah Yodi ditemukan di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta pada Jumat lalu pukul 11.30 WIB oleh tiga anak kecil yang bermain layangan. Yodi diperkirakan tewas pada Rabu (8/7/2020) sekitar pukul 00.00-02.00 WIB.
Sebelumnya, Yodi terakhir terlihat di kantor Metro TV pada Selasa (7/7/2020) pukul 22.27 WIB.
Baca Juga: Jumat 24 Juli 2020, Hagia Sophia Siap Dibuka untuk Jamaah Salat Jumat
Di tempat kejadian perkara, polisi menemukan dompet berisi KTP, NPWP, kartu ATM, motor Honda Beat warna putih bernomor B 6750 WHC, tiga STNK, uang sebesar Rp 40.000, helm, jaket, dan tas milik korban. Polisi kemudian juga menemukan ponsel dan pisau dengan bercak darah yang sudah mengering.
Menurut Turinah, Yodi Prabowo mengatakan anaknya sempat cuti kerja sebelum hilang dan ditemukan tewas di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Ulujami, Jakarta pada Jumat (10/7/2020). Sehingga Turinah sempat bingung saat Yodi pergi kerja pada Selasa (7/7/2020) sore.
“Almarhum (Yodi) kan cuti empat hari,” kata Turinah.